Kredit Karbon Kripto Sebuah Inovasi Menuju Zero Pollution

Perdangan Kredit Karbon. Foto:pixabay.com

Perdagangan karbon merupakan sebuah praktik yang berdiri sekitar tahun 1990 hingga saat ini. Pada masa sekarang teknologi blockchain semakin berkembang serta membuat perdagangan kredit karbon menggunakan kripto sebagai penyelamat. Blochain nantinya akan mencatat segala transaksi secara transparan antara perusahaan dan pengguna.

Namun, dengan pengumunan dari Verra merupakan program kredit karbon terbesar di seluruh melarang adanya pembuatan token atau instrumen yang berdasarkan kredit karbon yang telah berhenti. Verra juga akan meluncurkan layanan konsultasi publik yang membahas masalah tersebut. Selain itu, mereka akan berfokus pada pentingnya pemeriksaan Know-Your-Customer pada instrumen kripto atau pemegang token.

Beberapa waktu berlallu telah terjadi gelombang dana karbon kripto yang bermunculan termasuk pendiri WeWork yaitu Adam Neumann. Dengan adanya gelombang dana karbon kripto membuat masyarakat sadar akan lingkungan hidup saat ini. Selain itu, Verra memberikan sinyal bahwa akan terbentuk token pada sistem yang ada dengan pendekatan bisnis

EU ETS: Kredit Karbon

European Union Emissions Trading Scheme (EU ETS) merupakan pasar karbon besar pertama di dunia dan masih yang terbesar saat ini. EU ETS salah satu bagian dari kebijakan perubahan iklim EU serta alat utama dalam mengurangi emisi gas rumah kaca. Sejak 2005 emisi telah berkurang lebih dari 40% akibat kinerja dari EU ETS.

EU ETS menetapkan peraturan yang ketat kepada emisi CO2 untuk beberapa perusahaan. Perusahaan tersebut dapat membeli, memperdagangkan dan menyimpan untuk masa mendatang. Sehingga pasar karbon akan tetap stabil serta sebagai investasi terhadap lingkungan masa depan. Tujuan utamanya yaitu untuk mengurangi emisi karbon dan menciptakan praktik pertumbuhan berkelanjutan yang membuat nol polusi udara tercapai.

Sejak tahun 1850, kita telah mengisi atmosfer kita dengan 2.500.000.000.000 ton CO2 yang setengahnya hanya dalam 30 tahun terakhir. Selain itu, akan terus bertambah sekitar 50 miliar ton CO2 setiap tahun. Tetapi, kita bisa mengimbangi semua ini dengan adanya kredit karbon yang terintegrasi dengan cryptocurrency serta blockchain.

Dari Penyeimbangan ke Penyertaan Emisi Gas Rumah Kaca

Saatnya untuk beralih dari mengeliarkan emisi gas rumah kaca menjadi sebaliknya. Dengan memanfaatkan teknologi blockchain dapat menjadi solusi terbaru. Hari ini jika pasar karbon tidak ada tindakan maka akan mencapai titik kritis yang berbahaya. Oleh karena itu, dengan menggunakan kredit karbon kripto nantinya akan menyelamatkan generasi saat ini hingga masa depan mendapatkan lingkungan menjadi lebih bersih.

Dengan adanya penyertaan karbon menempatkan tanggung jawab langsung kepada perusahaan terkait. Ini bisa terlihat seperti menghilangkan karbon dari rantai pasokan serta meningkatkan praktik pengelolaan berkelanjutan langsung ke sumbernya. Penyertaan karbon kurang terfokus pada dampak tetapi lebih pada mendorong nilai bisnis.

Penyertaan karbon juga dapat lebih menarik bagi perusahaan karena berinvestasi dalam proyek ini dapat membantu membuat rantai pasokan perusahaan lebih tangguh dan meningkatkan kualitas bahan bakunya.

Kesimpulan

Dengan adanya kredit karbon kripto membuat para masyarakat berperan aktif dalam membersihkan lingkungan masa depan. Hal ini karena dalam perdagangan karbon yang sangat mahal. Selain itu, skema yang lama rasanya kurang efektif sehingga menggunakan bantuan cryptocurrency dan blockchain untuk perdagangan karbon. Dengan memanfaatkan teknologi yang baru membuat munculnya harapan baru bahwa tidak akan adanya polusi udara atau zero pollution.