Konten dari Pengguna

Memperkenalkan Makanan Khas Indonesia Kolak Pisang Dengan Twist Modern

Raihan Andika
Mahasiswa jurusan akuntansi di universitas pamulang
22 Juni 2024 12:14 WIB
·
waktu baca 3 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari Raihan Andika tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
ADVERTISEMENT
sosmed-whatsapp-green
kumparan Hadir di WhatsApp Channel
Follow
Kerjasama mahasiswa antar negara sudah sering dilakukan, program pertukaran mahasiswa merupakan kegiatan pembelajaran yang dilakukan oleh mahasiswa diluar program studinya di perguruan tinggi asal maupun di perguruan tinggi lain, tujuan dari diadakannya kerjasama ini untuk bisa mengharapkan mahasiswa mampu meningkatkan wawasan, pengetahuan, integritas, solidaritas dan perekat kebangsaan antar mahasiswa dari berbagai negara. Salah Satu Contoh nya adalah UITM Cawangan Selangor Kampus Puncak Perdana dan Universitas Asa Indonesia melakukan kerjasama dalam bentuk perlombaan di bidang kuliner.
ADVERTISEMENT
Kerjasama antara UITM dan Universitas Asa Indonesia ini mengadakan lomba dalam bidang kuliner sebagai perkenalan makanan keturunan dari masing- masing negara. Salah satu mahasiswa jurusan culinary yang mengikuti perlombaan tersebut yaitu Sophia Indira yang mewakili Universitas Asa Indonesia dan nama bangsa Indonesia dalam kancah perlombaan internasional tersebut.
Pada hari Jum’at tanggal 7 Juni 2024 kemarin, Perlombaan diselenggarakan di Aula kampus UITM. Perlombaan tersebut bertema Heritage Cuisine yang mengartikan makanan keturunan khas negara masing – masing. Dan konsep yang di pilih untuk melaksanakan perlombaan ini yaitu konsep Deconstructed yang dimana harus memodernisasi konsep makanan dari konsep asli nya. Makanan yang dipilih untuk ditampilkan dalam perlombaan ini adalah makanan yang selalu disajikan dalam bulan Ramadhan yaitu Kolak Pisang yang telah di deconstructed.
kolak pisang deconstructed (sumber : foto pribadi)
Komponen yang terdapat didalam foto tersebut yaitu :
ADVERTISEMENT
1. Banana Cake
2. Banana Caramelized
3. Sweet Potato Compote
4. Pumpkin Ganache
5. Vanilla Crumble
Alasan mahasiswa Universitas Asa Indonesia yang menjadi peserta dalam perlombaan tersebut memilih kolak pisang karna tentu saja karna sesuai dengan tema nya yaitu sebagai makanan keturunan khas negara masing – masing, tentu kolak pisang adalah makanan turun menurun dari budaya Indonesia. Alasan kedua yaitu karna rasa dari kolak pisang yang comfort dan setiap komponen atau bahan nya dapat di bentuk menjadi modern seperti gambar kolak deconstructed .
kitchen pastry (sumber : foto pribadi)
Fasilitas didalam perlombaan tersebut sangat memadai seperti contoh gambar kitchen pastry di perlombaan diatas kitchen yang sangat lengkap mulai dari alat – alat dan mesin (Rolling Pin, Pastry Brush, Pastry Cutter, Pastry Blander, Pastry Mat, pastry Wheel, Dll)
ADVERTISEMENT
Suasana pada saat perlombaan sangat lah beraneka ragam, karena adanya interaksi antara mahasiswa yang berkumpul pada satu tempat dari berbagai macam perbedaan budaya dari setiap negara. Mereka saling memiliki rasa penasaran antar budaya yang dibawakan oleh team masing masing negara, seperti saling menyicipi makanan satu sama lain, dan saling menjelaskan keistimewaan makanan khas negara masing – masing.
suasana stage perlombaan (sumber : foto pribadi)
Hasil akhir perlombaan international yang di selenggarakan di UiTM Selangor Malaysia yang di ikuti oleh peserta dari berbagai negara, Team Indonesia yang diwakilkan oleh mahasiswa Universitas Asa Indonesia dapat memenangkan perlombaan tersebut dengan mempresentasikan Kolak sebagai makanan keturunan khas indonesia.
team universitas asa indonesia (sumber : foto pribadi)
Jadi Kolak Pisang yang telah di modernisasi sesuai dengan tema yang di ambil cukup aneh untuk di liat karna tampilan kolak yang satu ini tidak terdapat kuah kental didalamnya. Namun hal itu tidak menjadi suatu masalah atau hambatan untuk bisa menjadi juara dalam perlombaan tersebut. Dan terbukti bahwa masakan khas Indonesia bisa memenangkan perlombaan di kancah internasional. Dan bisa mengharumkan nama Besar bangsa Indonesia.
ADVERTISEMENT
Raihan Andika
Mahasiswa Universitas Pamulang