Kabar Gembira Buat Kaum Rebahan, di Surga Ada Fasilitas Ini!

Andri Saleh
ASN, Humas, Penulis, Kolumnis, Komikus
Konten dari Pengguna
8 April 2021 16:49 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari Andri Saleh tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
Foto oleh Asad Photo Maldives dari Pexels
zoom-in-whitePerbesar
Foto oleh Asad Photo Maldives dari Pexels
ADVERTISEMENT
sosmed-whatsapp-green
kumparan Hadir di WhatsApp Channel
Follow
Rebahan memang nikmat. Bahkan, lebih nikmat dari suguhan pisang goreng dan secangkir teh tubruk hangat di pagi hari. Saya yakin, nggak ada satu pun umat manusia di kolong langit ini yang mengingkari nikmatnya rebahan. Leyeh-leyeh di atas kasur atau karpet empuk sambil main hape. Bisa dibayangkan kan, nikmatnya?
ADVERTISEMENT
Awalnya, aktivitas rebahan ini punya stigma negatif. Orang-orang yang rebahan dianggap sebagai orang-orang yang malas, tidak produktif, dan pengangguran kelas kakap. Nggak sedikit para orang tua yang muntah lihat anak-anaknya sering rebahan. "Main hape mulu, kerjain pe-er sana!". Gitu.
Begitu juga dengan para istri yang ngomel-ngomel lihat suaminya leyeh-leyeh di atas sofa sambil main hape. "Bantuin cuci piring kek, jangan main hape terus!". Gitu.
Tapi, situasi berubah sejak muncul pandemi. Stigma negatif aktivitas rebahan mulai berkurang dan bahkan semakin populer. Tua-muda, laki-perempuan, kaya-miskin, semuanya pasti pernah merasakan nikmatnya rebahan di masa pandemi. Malah, di dunia jagat maya sempat trending ajakan untuk rebahan karena aktivitas itu dianggap berkontribusi terhadap pencegahan penyebaran virus Corona. "Jika kamu ingin menyelamatkan dunia dan keahlianmu adalah rebahan. Inilah kesempatanmu!". Gitu.
ADVERTISEMENT
Akhirnya, aktivitas rebahan jadi semacam ritual wajib dalam kehidupan peradaban manusia masa kini. Pulang kerja, rebahan. Habis belajar, rebahan. Selesai beres-beres rumah, rebahan. Nonton sinetron Ikatan Cinta yang katanya fenomenal juga sambil rebahan. Malah, saya nulis artikel ini juga sambil rebahan. Ya abis mau gimana lagi, ngetik depan laptop dengan posisi duduk suka bikin pusing dan ide mentok. Beda halnya kalo ngetik di notes hape sambil rebahan, pikiran serasa fresh, ide-ide liar bermunculan. Luar biasa memang manfaat dan nikmatnya rebahan ini.
Saking nikmatnya aktivitas rebahan, sampai-sampai Tuhan Sang Pencipta Langit dan Bumi ini menyediakan fasilitas-fasilitas rebahan super mewah untuk para penduduk surga. Apa saja fasilitasnya? Ini beberapa di antaranya.
Dipan dan Kasur, kalo baca di Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI), dipan adalah bangku panjang rendah (untuk duduk atau berbaring). Bisa juga tempat tidur terbuat dari papan yang tidak berkelambu. Kalo zaman sekarang, mungkin dipan itu identik dengan sofa atau sofa-bed kali ya. Di dalam Alquran, dipan atau kasur disebutkan sebanyak 7 kali. Salah satunya ayat ini.
ADVERTISEMENT
"Berada dalam surga kenikmatan, segolongan besar dari orang-orang terdahulu dan segolongan kecil orang-orang kemudian. Mereka berada di atas dipan-dipan yang bertahtakan emas dan permata." (QS. Al-Waqi'ah: 12-15)
"Dan kasur-kasur yang tebal lagi empuk." (QS. Ar-Rahman: 34)
Bantal, ini salah satu tools rebahan yang hukumnya wajib. Semakin mahal harga bantalnya, semakin nikmat posisi leher ketika disangga saat rebahan. Di dalam Alquran, bantal disebutkan 2 kali. Salah satunya ayat ini.
"Mereka bersandar pada bantal-bantal yang hijau dan permadani-permadani yang indah. Maka nikmat Tuhanmu yang manakah yang kamu dustakan?" (QS. Ar-Rahman: 76-77)
Permadani, ini adalah diksi lain dari karpet. Bedanya, permadani itu lebih terkesan empuk, mewah, dan mahal. Permadani bisa jadi alternatif tempat rebahan selain kasur dan sofa yang tidak kalah nikmatnya. Di dalam Alquran, permadani disebutkan sebanyak 3 kali. Salah satunya ayat ini.
ADVERTISEMENT
"Mereka bersandar di atas permadani yang bagian dalamnya dari sutera tebal." (QS. Ar-Rahman: 54)
Pelayan, kebayang kan lagi rebahan trus ditawarin ini itu sama pelayan-pelayan? Nikmat banget pastinya.
"Mereka dikelilingi oleh anak-anak muda yang tetap muda, dengan membawa gelas, cerek, dan sloki berisi minuman yang diambil dari air yang mengalir." (QS. Al-Waqi'ah: 17-18)
Bagaimana? Tertarik untuk rebahan mewah di dalam surga? Makanya mulai saat ini bikin amalan-amalan yang bisa bikin masuk surga. Yang pasti bukan rebahan seharian, bukan juga bawa-bawa bom bunuh diri. Gitu.