Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2024 © PT Dynamo Media Network
Version 1.89.0
Konten dari Pengguna
KKN UNDIP Hadirkan Terobosan: Pelatihan Emotional Eating Cegah Stres Kerja!
18 Agustus 2024 15:10 WIB
·
waktu baca 3 menitTulisan dari Angel Simarmata tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
ADVERTISEMENT
Desa Pondok, Kec. Ngadirojo, Kab. Wonogiri, (24/07/24) – Mahasiswa KKN TIM II UNDIP yang sedang mengabdi di Desa Pondok Wonogiri, baru-baru ini mengadakan pelatihan inovatif untuk mengatasi masalah stres kerja pada perangkat desa. Pelatihan ini berfokus pada pengelolaan makan emosional dan dirancang untuk membantu peserta mengelola emosi dan kebiasaan makan mereka sebagai strategi untuk mengurangi stres di tempat kerja.
ADVERTISEMENT
Pelatihan ini muncul karena adanya fenomena meningkatnya tekanan terhadap aparat desa yang dimana mereka seringkali menghadapi beban kerja yang berat dan tanggung jawab yang tinggi. Makan secara emosional, kebiasaan makan yang dipicu oleh perasaan emosional dan bukan karena rasa lapar fisik, seringkali merupakan cara yang tidak sehat untuk mengatasi stres. Kegiatan ini merupakan salah satu bentuk dari program kerja multidisiplin yang mengaitkan tiga bidang ilmu, yaitu Psikologi (Angel Lousiana Simarmata), Manajemen (Gerald Bimantoro), Teknik Industri (Muhammad Arya Helganurraga) dan Teknologi Pangan (Fathiyah Dhiya ‘Ulhaq). Ketiganya berkolaborasi dalam menekan angka stres pada perangkat Desa Pondok.
“Kami percaya dengan pelatihan ini, perangkat desa tidak hanya mampu mengelola stres dengan lebih baik, tetapi juga meningkatkan kesejahteraan psikologis mereka secara keseluruhan” ujar Angel, salah satu pelaksana dari program ini.
ADVERTISEMENT
Acara ini diikuti kurang lebih 70 peserta yang terdiri dari perangkat desa, Kepala setiap Dusun, RT maupun RW. Kegiatan ini disambut dengan positif oleh Bapak Kepala Desa dan juga seluruh peserta. Mereka terlihat sangat antusias, terlebih Bapak Kepala Desa yang menyampaikan kegembiraannya. “Kami sangat senang adanya inisiatif mahasiswa KKN Undip yang mengadakan pelatihan ini. Tidak hanya memberikan pengetahuan, kami juga merasa pelatihan ini relevan dengan tantangan yang dihadapi oleh perangkat desa dalam menghadapi stres”
Kegiatan diawali dengan penyebaran alat ukur berupa NASA TLX (Task Load Index) untuk melihat beban kerja mental yang dirasakan seseorang saat melakukan suatu tugas. Aktivitas tersebut dipandu oleh Arya dari prodi Teknik Industri. Setelah itu, diadakan edukasi mengenai stres kerja yang diberikan oleh Angel dari prodi Psikologi, ia menjelaskan bagaimana stres kerja dapat berdampak sangat besar pada kesehatan fisik maupun mental. Gerald dari prodi Manajemen juga turut menekankan pentingnya pengelolaan stres kerja yang baik dan benar sehingga tidak berdampak pada turnover yang tinggi.
ADVERTISEMENT
“Stres kerja kerap kali dianggap sepele bagi sebagian orang, namun jika dibiarkan secara terus-menerus, hal ini dapat berdampak pada turunnya kepuasan kerja sehingga fenomena ini dapat menurunkan produktivitas kerja” tutur Gerald dalam penjelasannya.
Setelah sesi edukasi, dilakukan sesi demonstrasi yang dipandu oleh Fathiyah dari program studi Teknologi Pangan yang menjelaskan pentingnya nutrisi dalam mengelola stres. Peserta diperkenalkan dengan beragam makanan yang dapat mengurangi stres dan meningkatkan kesehatan mental, antara lain makanan kaya omega-3, sayuran hijau, dan buah-buahan segar. Selama demonstrasi, peserta belajar bagaimana memilih bahan yang tepat, bagaimana mengolahnya menjadi masakan bergizi, dan tips sederhana membuat makanan sehat dan lezat. Selain itu, peserta juga diberikan informasi tentang bagaimana makanan tertentu dapat membantu meningkatkan mood dan mengurangi kecemasan.
ADVERTISEMENT
“Tujuan kami adalah memberikan edukasi serta keterampilan pada perangkat desa agar mampu memilih dan mengkonsumsi makanan sehat yang dapat meredakan stres kerja mereka” ungkap Fathiyah.
Kegiatan ini merupakan bagian dari program kerja KKN Kelompok II UNDIP yang bertujuan untuk meningkatkan kualitas hidup perangkat desa Pondok melalui berbagai inisiatif kesehatan dan kesejahteraan. Mahasiswa KKN Adanya program pelatihan ini, kami berharap dapat memberikan dampak positif yang berkelanjutan dan mendorong praktik kesehatan yang lebih baik di lingkungan kerja.