Edukasi Interaktif Tentang Hewan Di SD Negeri 07 Pondok Labu

Angger Dimas Wiguno; Irfan Adlana, Aniek Irawatie.

Fakultas Ekonomi Dan Bisnis

Universitas Pembangunan Nasional “Veteran” Jakarta,

e-mail : [email protected]

Abstract

The interactive educational program about animals at Ragunan Zoo aims to enhance children's knowledge, empathy, and awareness of the animal world. The program includes animal introductions, a sound quiz where students guess animal noises, and a coloring competition. Elementary school students will participate in the quiz to identify animal sounds and in the coloring contest, with prizes awarded to the winners to encourage creativity. All participants will receive snacks as a token of appreciation for their involvement. This program is designed to make learning enjoyable and meaningful.

Keywords: Interactive education, Education, Animals

Abstrak

Program edukasi interaktif tentang hewan di Taman Wisata Ragunan bertujuan untuk meningkatkan pengetahuan, empati, dan kepedulian anak-anak terhadap dunia hewan. Program ini mencakup pengenalan satwa, kuis suara hewan, dan lomba mewarnai. Anak-anak SD akan berpartisipasi dalam kuis untuk menebak suara hewan dan lomba mewarnai, dengan hadiah bagi pemenang untuk mendorong kreativitas. Semua peserta akan menerima snack sebagai apresiasi atas partisipasi mereka. Program ini dirancang untuk membuat pembelajaran menyenangkan dan bermakna.

Kata Kunci: Edukasi Interaktif, Edukasi, Hewan

PENDAHULUAN

Kegiatan Kelompok Project Based Learning Pengabdian Kepada Masyarakat (PKM) ini dapat menjadi akses terhadap pengetahuan dan informasi. Latar belakang kegiatan ini bermula untuk menumbuhkan sikap bela negara yang kuat melalui kepedulian terhadap lingkungan dan pelestarian keanekaragaman hayati. Dengan memperkenalkan hewan, siswa dapat memahami pentingnya menjaga keberlangsungan hidup hewan sebagai bagian dari cinta tanah air. Melalui permainan edukatif, siswa diajak untuk mengenal lebih jauh tentang spesies hewan dan dampak lingkungan terhadap kehidupan mereka. Dengan demikian, program ini tidak hanya meningkatkan pengetahuan siswa tentang hewan, tetapi juga meningkatkan rasa Bela negara dalam bidang pendidikan dan budaya, yang menekankan pada pentingnya pembangunan manusia yang berbudaya, memiliki kesadaran nasional, serta menghargai keanekaragaman budaya.

Dalam rangka mendukung pembangunan Indonesia Emas, program edukasi anak menjadi salah satu aspek penting yang dapat mempersiapkan generasi masa depan untuk berkontribusi dalam pembangunan berkelanjutan, khususnya di bidang industri dan pariwisata. Kebun Binatang Ragunan, sebagai salah satu destinasi wisata edukatif, dapat berperan signifikan dalam hal ini. Melalui program-program edukasi di Ragunan, anak-anak dapat belajar tentang keanekaragaman hayati, pentingnya menajaga hewan dan habitatnya, serta dampak kegiatan manusia terhadap lingkungan. Edukasi tentang pelestarian satwa dan habitatnya tidak hanya meningkatkan kesadaran lingkungan, tetapi juga mendorong anak-anak untuk berperan aktif dalam menjaga lingkungan mereka.

Program edukasi hewan adalah suatu inisiatif pembelajaran yang dirancang untuk berfokus pada berbagai aspek terkait hewan, mulai dari dasar tentang jenis-jenis hewan, habitat, hingga peran mereka dalam ekosistem. Pentingnya edukasi hewan di sekolah dasar tidak hanya sekedar memberikan pengetahuan, tetapi juga membentuk karakter dan nilai-nilai positif pada anak. Dimulai dari sedini mungkin untuk memahami bahwa hewan adalah bagian penting dari ekosistem dan mempunyai perannya masing-masing. Oleh karena itu, kami mengharapkan siswa bisa mengembangkan rasa cinta dan kepedulian terhadap hewan serta memahami pentingnya menjaga kelestarian keberagaman hayati. Ini sangat penting untuk masa depan, dengan adanya kesadaran dan tindakan nyata agar satwa-satwa tidak punah perlu dimulai dari usia dini.

METODE

Pengabdian masyarakat yang dilakukan oleh kelompok kami melalui observasi langsung kepada anak-anak kelas 4 SDN Pondok Labu 07. Prosedur yang dilaksanaka oleh kelompok kami melalui pemaparan materi berupa ekosistem dari hewan, habitat hewan, jenis-jenis hewan berdasarkan makanannya dan perkembangbiakan terhadap hewan. Materi ini di paparkan kepada anak-anak SD melalui presentasi.

HASIL DAN PEMBAHASAN

Kegiatan edukasi interaktif tentang hewan untuk siswa SD Negeri Pondok Labu 07 Jakarta ini berhasil dilaksanakan dengan antusiasme tinggi dari para siswa. Program yang bertujuan untuk mengenalkan hewan serta mengembangkan kreativitas anak-anak ini memberikan dampak positif yang nyata. Pada tahap awal kegiatan, para siswa diperkenalkan pada berbagai jenis hewan melalui gambar yang menjelaskan karakteristik, habitat, serta peran mereka dalam ekosistem. Anak-anak menunjukkan ketertarikan yang besar dan mengajukan pertanyaan, menandakan bahwa wawasan mereka tentang keanekaragaman satwa, khususnya satwa asli Indonesia, telah bertambah.

Dalam kegiatan edukasi ini kami membuat sejumlah pertanyaan kepada siswa, diantara nya :

Apa itu ekosistem hewan?

Ekosistem adalah hubungan antara makhluk hidup (seperti hewan dan tumbuhan) dengan benda mati (seperti air, tanah, dan udara) yang saling bergantung satu sama lain.

Apa saja Habitat hewan?

Habitat hewan ada beberapa jenis, yaitu:

a. Daratan: Hewan yang hidup di darat, misalnya gajah, sapi, dan kuda.

b. Air: Hewan yang hidup di air, baik air tawar seperti sungai dan danau, atau air asin seperti laut. Contohnya ikan hiu, lumba-lumba, dan ikan pari.

c. Amfibi: Hewan yang bisa hidup di darat dan air, seperti katak.

d. Udara: Hewan yang sering berada di udara, misalnya burung elang, kupu-kupu, dan kelelawar.

Apa saja jenis-jenis hewan berdasarkan makanannya?

Hewan dibagi menjadi tiga jenis berdasarkan makanannya:

a. Herbivora: Hewan pemakan tumbuhan. Mereka punya gigi yang datar dan lebar, seperti gajah, sapi, dan kuda.

b. Karnivora: Hewan pemakan daging. Mereka punya gigi yang tajam dan kuat, contohnya singa, harimau, dan komodo.

c. Omnivora: Hewan pemakan tumbuhan dan daging. Mereka punya gigi yang campuran, ada yang datar dan ada yang tajam, contohnya beruang.

apa saja perkembangbiakan terhadap hewan?

Perkembangbiakan terhadap hewan dibagi dengan tiga cara:

a. Bertelur (Ovipar): Hewan yang bertelur, seperti ayam, burung, dan kura-kura.

b. Melahirkan (Vivipar): Hewan yang melahirkan anaknya, contohnya sapi, kucing, dan jerapah.

c. Bertelur dan Melahirkan (Ovovivipar): Hewan yang bertelur tetapi telurnya menetas di dalam tubuh induknya, seperti ikan hiu, kuda laut, dan ular.

Pembahasan hasil pengabdian harus merujuk pada hasil-hasil pengabdian sebelumnya yang telah terbit dalam jurnal ilmiah.

SIMPULAN

Dari hasil kegiatan pengabdian masyarakat Project Based Learning (PjBL) di SD Negeri Pondok Labu 07 Jakarta telah sukses kami laksanakan dengan antusiasme tinggi dari para siswa. Program edukasi interaktif yang telah berlangsung memberikan pengalaman belajar yang menyenangkan dan mendalam bagi anak-anak. Siswa tidak hanya mendapat pengetahuan baru tentang berbagai jenis hewan dan habitatnya, tetapi juga terlibat aktif dalam kegiatan kuis tebak suara dan lomba mewarnai yang menantang kreativitas mereka.

Seluruh rangkaian kegiatan berjalan lancar, dengan siswa menunjukkan minat yang besar terhadap dunia hewan dan ekosistem. Program ini berhasil membangkitkan rasa empati dan kepedulian anak-anak terhadap hewan, serta menanamkan nilai-nilai cinta tanah air dan kepedulian terhadap lingkungan. Para siswa tampak bersemangat saat mencoba menebak suara hewan dan menikmati momen kreatif dalam lomba mewarnai. Lima siswa dengan hasil terbaik dalam kuis dan lomba mewarnai menerima hadiah, sementara semua peserta yang ikut mendapat snack sebagai bentuk apresiasi atas partisipasi mereka.

UCAPAN TERIMA KASIH

Ucapan terima kasih sebesar-besarnya kepada Ibu Dra. Aniek Irawatie, M.Si, selaku dosen pengampu mata kuliah Pendidikan Bela Negara, yang telah memberikan bimbingan, arahan, serta dukungan dalam proyek ini. Bimbingan dan masukan dari beliau sangat membantu dalam setiap tahapan pelaksanaan hingga penyusunan artikel ini.

Ucapan terima kasih juga disampaikan kepada seluruh anggota kelompok empat, kelas G, program studi S1 Manajemen, yang telah bekerja sama dari awal perencanaan hingga akhir dengan penuh semangat, dedikasi, dan tanggung jawab. Kerja sama, dan komitmen dari setiap anggota kelompok menjadi kunci kesuksesan utama dalam kesuksesan pelaksanaan proyek ini

Tak lupa kami ucapkan terima kasih kepada Ibu Suryani, S.Ag, M.M, selaku kepala sekolah SD Negeri Pondok Labu 07, guru-guru, dan staf di SD Negeri Pondok Labu 07 yang telah memberikan izin dan memfasilitasi kami dengan peralatan yang memadai terhadap proyek pengabdian masyarakat ini.

Terima kasih sebesar-besarnya juga kepada siswa-siswi kelas 4A, yang telah mengikuti kegiatan ini dengan antusiasme yang tinggi. Tanpa adanya semangat dan antusiasme kalian, kegiatan ini tidak dapat berjalan lancar.

DAFTAR PUSTAKA

Game Edukasi Pengenalan Hewan Berdasarkan Habitatnya Untuk Siswa Sekolah Dasar

https://animalwelfare.id/kreativitas-tanpa-batas-edukasi-kesejahteraan-hewan-untuk-remaja/

https://www.fatwapedia.com/mengenal-binatang-lewat-permainan-cara-seru-belajar/