Hindari Diabetes, Dekati Kebiasaan Sehat

Anggi Tria Abimayu
Saya adalah seorang mahasiswa di Universitas Indonesia
Konten dari Pengguna
2 November 2021 11:40 WIB
ยท
waktu baca 2 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari Anggi Tria Abimayu tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
ADVERTISEMENT
sosmed-whatsapp-green
kumparan Hadir di WhatsApp Channel
Follow
Diabetes atau diabetes mellitus merupakan penyakit yang cukup banyak diderita oleh masyarakat indonesia. Hal ini karena masyarakat Indonesia memiliki kebiasaan yang dapat meningkatkan risiko dirinya terjangkit diabetes.
Foto oleh Pavel Danilyuk dari Pexels
Diabetes adalah penyakit yang ditandai dengan kadar gula yang tinggi di dalam tubuh. Tingginya kadar gula disebabkan karena tubuh tidak dapat menghasilkan insulin atau insulin tidak dapat bekerja dengan baik. Insulin adalah hormon yang mengatur gula darah.
ADVERTISEMENT
Tingginya kadar gula darah dalam tubuh dalam jangka waktu yang lama dapat menyebabkan kerusakan pada beberapa sistem tubuh, Khususnya saraf dan pembuluh darah. Tapi tenang saja, hal itu dapat dicegah dengan menghindari kebiasaan-kebiasaan yang dapat meningkatkan kadar gula darah dalam tubuh.
Kebiasaan pertama adalah kurangnya aktivitas fisik. Di masa pandemi ini, banyak pekerja yang mulai melakukan pekerjaannya dari rumah atau work from home. Alhasil setiap hari dihabiskan hanya duduk di depan layar komputer dan minim melakukan aktivitas fisik. Sebuah penelitian menunjukkan bahwa orang dengan aktivitas fisik yang kurang memiliki metabolisme gula dalam tubuh yang buruk.
Pada dasarnya aktivitas fisik bukan hanya olahraga saja loh, membersihkan rumah seperti menyapu, mengepel dan lain-lain juga termasuk aktivitas fisik. Jadi tetap di rumah bukan menjadi alasan kamu mengurangi aktivitas fisik ya.
ADVERTISEMENT
Kebiasaan yang kedua adalah pola makan tinggi lemak dan gula. Di zaman era digital ini kita semakin dimudahkan dalam hal memesan makanan, terutama makanan cepat saji. Akibatnya kita menjadi sering mengkonsumsi makanan tersebut. Tapi tahukah kamu? bahwa makanan cepat saji cenderung mengandung lemak dan gula yang tinggi yang mana apabila terus dikonsumsi akan memperberat kerja pankreas untuk menghasilkan insulin dan pada akhirnya dapat menurunkan kinerja insulin.
Kemudahan memilih makanan sebenarnya dapat kita manfaatkan juga untuk dapat memesan makanan yang sehat, seperti jus buah, salad, dan lain-lain.
Kebiasaan yang terakhir adalah merokok. Seperti yang kita tahu bahwa banyak sekali masyarakat indonesia yang aktif merokok. Alasan mereka merokok bermacam-macam, mulai dari penghilang stress, peningkat kepercayaan diri, dan lain-lain. Apa pun alasannya, merokok merupakan hal yang buruk dan dapat memicu terjadinya diabetes. Kandungan nikotin pada rokok dapat memperburuk kinerja insulin dalam menjaga kadar gula darah dalam tubuh.
ADVERTISEMENT
Kebiasaan merokok sebagai penghilang stress sebenarnya dapat digantikan dengan melakukan hal yang kita senangi atau hobi. Selain itu, olahraga juga mampu menghilangkan stress. Jadi buat kamu yang masih merokok, mending ganti deh kebiasaannya biar jadi lebih sehat dan terhindar dari diabetes.