Konten dari Pengguna

Mengenal Manfaat Daun Jarum Tujuh Bilah sebagai Pengobatan Tradisional

Anggie Prihananda Islami
Saya adalah seorang mahasiswa
28 Desember 2024 18:16 WIB
·
waktu baca 3 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari Anggie Prihananda Islami tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
ADVERTISEMENT
sumber : www.pixabay.com
zoom-in-whitePerbesar
sumber : www.pixabay.com
Daun jarum tujuh bilah atau dengan nama istilah Pereskia bleo adalah tanaman obat-obatan yang berasal dari Amerika Selatan. Tanaman daun jarum tujuh bilah tergolong ke dalam famili cactaceae atau sejenis tanaman kaktus. Daun jarum tujuh bilah ini sudah banyak dibudidayakan di beberapa negara tropis, salah satunya Indonesia.
ADVERTISEMENT
Daun jarum tujuh bilah terkenal termasuk ke dalam salah satu tanaman untuk pengobatan tradisional. Akan tetapi, daun ini belum dikenal secara luas di kalangan masyarakat. Walaupun sebagian masyarakat sudah mengenalnya,jumlahnya akan tetap kalah jika dibandingkan dengan kelompok masyarakat yang belum mengetahui daun jarum tujuh bilah. Padahal, daun jarum tujuh bilah memiliki banyak manfaat, utamanya di bidang kesehatan.
Dalam beberapa jurnal ilmiah yang telah dikaji, menjelaskan bahwa daun jarum tujuh bilah memiliki beberapa kandungan senyawa yang baik untuk tubuh seperti flavonoid, alkaloid, sterol, lakton, dan senyawa lainnya. Beberapa senyawa bioaktif tersebut dapat menjadi zat antiinflamasi, antibakterial, dan bahkan dapat menjadi antikanker.
Untuk mengetahui kandungan yang ada di daun jarum tujuh bilah tidak serta merta hanya mengarang. Para peneliti telah melakukan rentetan uji lab untuk membuktikan kandungan dalam daun jarum tujuh bilah. Beberapa pembuktian mengenai manfaat zat bioaktif dalam daun jarum tujuh bilah diantaranya :
ADVERTISEMENT
1.Adanya aktivitas analgesik
Dalam jurnal yang ditulis oleh Sari dan teman temannya pada tahun 2020, menjelaskan bahwa salah satu penelitian membuktikan bahwa ekstrak etanol dalam daun jarum tujuh bilah menunjukkan aktivitas analgesik yang signifikan dengan persentase proteksi lebih dari 50%. Aktivitas analgesik yang terdapat dalam daun, menjadikannya calon potensial dalam pengembangan produk kesehatan pereda nyeri.
2.Bermanfaat sebagai Antioksidan
Salah satu penelitian yang lain telah membuktikan bahwa adanya senyawa yaang dapat menjadi zat antioksidan dalam daun jarum tujuh bilah. Hal ini telah dijelaskan dalam jurnal yang ditulis oleh Halim dan para rekannya pada tahun 2021. Dalam jurnal tersebut diungkapkan bahwa terdapat kandungan metabolit sekunder yang berkontribusi pada aktivitas antioksidan yang tergolong rendah. Aktivitas antioksidan ini dapat menangkal radikal bebas penyebab timbulnya penyakit degeneratif.
ADVERTISEMENT
3.Memiliki Zat Antibakteri
Berdasarkan penelitian yang dilakukan Wahab pada tahun 2009, menunjukkan adanya aktivitas antibakteri yang berasal dari ekstrak heksana dan metanol. Aktivitas antibakteri ini dibuktikan melalui pemberian ekstrak pada sampel yang menunjukkan hasil cukup signifikan pada dua bakteri Gram-negatif, yaitu P. aeruginosa 60690 dan S. choleraesuis.
Kandungan fenol yang tinggi pada ekstrak metanol dapat sebagai zat bioaktif yang diharapkan menjadi zat antibakteri dan antioksidan.
4.Memiliki Efek Antikanker
Efek antikanker yang terkandung dalam daun jarum tujuh bilah dibuktikan oleh salah satu studi yang menunjukkan bahwa ekstrak daunnya dapat menginduksi apoptosis pada sel kanker, seperti kanker serviks. Apoptosis ini memiliki peran dalam mengeliminasi sel-sel yang tidak diinginkan oleh tubuh.
Senyawa alkaloid dan flavonoid dalam daun juga dapat berperan sebagai penghambat pertumbuhan tumor dalam tubuh.
ADVERTISEMENT
5.Menunjukkan Aktivitas Inflamasi
Ekstrak daun jarum tujuh bilah dapat menjukkan aktivitas inflamasi yang bermanfaat untuk mengatasi kondisi seperti rematik dan juga membantu dalam perlawanan terhadap radikal bebas.