Konten dari Pengguna

Memahami Emosi Manusia

Anggun Khoirin Nisa
Mahasiswa UIN K.H ABDURRAHMAN WAHID
17 Oktober 2024 12:16 WIB
·
waktu baca 3 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari Anggun Khoirin Nisa tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
ADVERTISEMENT
Kita sebagai manusia pasti memiliki emosi. Seperti emosi marah, sedih, kecewa, bahagia, dll. Tetapi tidak jarang dari kita yang belum memahami emosi kita sehingga kita bingung apa yang sedang kita rasakan. Berikut beberapa penjelasan tentang paham akan emosi manusia.
Dokumentasi Pribadi
zoom-in-whitePerbesar
Dokumentasi Pribadi
1. Pengertian Emosi Emosi adalah sebuah proses penilaian terhadap suatu situasi (Ekman, 2012: 37). Menurut KBBI, Emosi adalah luapan perasaan yang berkembang dan surut dalam waktu singkat. Emosi meliputi perasaan senang, sedih, takut, marah, dll. Emosi akan muncul sesuai dengan kondisi atau keadaan kita.
ADVERTISEMENT
2. Fungsi Emosi Emosi berasal dari perpaduan unsur pengetahuan dan psikologis manusia sehingga sikap atau perilaku titik emosi dapat dirangsang dan dibuat. Jika demikian, alasan apa yang mendorong manusia untuk memiliki emosi? a. Mempersiapkan tindakan Emosi dapat berfungsi sebagai penghubung antara reaksi yang dibuat individu dan peristiwa yang terjadi di luar.
b. Dapat menggunakan emosi untuk membentuk perilaku di masa depan Karena mereka dapat belajar dari pengalaman mereka sendiri, yang membantu mereka mengembangkan sikap yang tepat terhadap situasi.
c. Untuk membantu beradaptasi di lingkungan sosial Emosi yang diperlihatkan merupakan sinyal yang memungkinkan orang untuk memahami emosi orang lain dan untuk bersimpati dengan alasan dibaliknya. Pemahaman yang kuat akan menghasilkan interaksi sosial yang lebih baik.
ADVERTISEMENT
3. Tahapan Emosi Magda Anol (dalam PsikologiID, 2013: 115) menyebutkan jika emosi terbentuk melalui beberapa tahapan. Tahapan itu seperti tahapan persepsi, misalnya ketika kita menonton film horor tengah malam. Nah itu merupakan tahapan permulaan ketika seseorang menerima informasi. Lalu ada tahapan penilaian, tahapan ini merupakan respon yang telah dirasakan atau dilihat setelah menerima informasi. Adapun tahapan emosi yang merupakan perasaan yang muncul ketika mengalami sebuah kejadian yang dilihat atau dirasakan oleh seseorang. Selain itu ada ungkapan tubuh. ungkapan tubuh ini yang berarti respon tubuh kita setelah mengalami sesuatu. Misalnya ketika muncul rasa kaget saat menyaksikan film horor, maka jantung akan berdebar. Dan yang terakhir ada tahapan tindakan, yang akan muncul tingkah laku untuk mengungkapkan emosi. Misalnya saat menonton film horor, kita akan menutup mata untuk menghalangi mata kita menonton adegan yang menyeramkan dan bisa juga dengan berteriak untuk mengungkapkan rasa takut kita.
ADVERTISEMENT
4. Kecerdasan Emosi Goleman (2002) membagikan kecerdasan emosional ke dalam 5 komponen, antara lain: - Kesadaran Diri Kesadaran diri adalah mengetahui apa yang dirasakan pada sesuatu saat dan menggunakannya untuk memandu pengambilan keputusan diri sendiri.
- Pengaturan Diri Pengaturan diri adalah menguasai emosi diri sedemikian rupa sehingga berdampak positif kepada pelaksanaan tugas, peka terhadap kata hati, sanggup menunda kenikmatan sebelum tercapainya sesuatu sasaran, dan mampu pulih kembali dari tekanan emosi.
- Motivasi Motivasi membantu seseorang mengambil inisiatif dan bertindak sangat efektif untuk bertahan menghadapi kegagalan maupun frustasi.
- Empati Empati adalah merasakan yang dirasakan orang lain dan dapat menumbuhkan hubungan saling percaya.
ADVERTISEMENT
- Keterampilan Sosial Keterampilan sosial dapat menangani emosi dengan baik ketika berhubungan dengan orang lain, berinteraksi dengan lancar menggunakan keterampilan-keterampilan untuk mempengaruhi dan memimpin, mampu menyelesaikan perselisihan, dan juga mampu bekerja dalam tim.