Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2025 © PT Dynamo Media Network
Version 1.93.2
Konten dari Pengguna
Tradisi Kokocoran di Pulau Kangean Madura
26 November 2024 13:28 WIB
·
waktu baca 2 menitTulisan dari Anis Syafika tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
ADVERTISEMENT
Apakah anda pernah mendengar pulau Kangean? Sudah tidak asing lagi, Kangean adalah pulau yang terletak di kabupaten Sumenep Madura. Pulau ini menyimpan banyak keindahan-keindahan alam, kesenian daerahnya serta tradisi-tradisinya yang sangat unik dan tradisional.
ADVERTISEMENT
Salah satu tradisi yang ada di pulau kangean yang masih ada hingga saat ini dan masih banyak diminati adalah Tradisi Kokocoran, Adat pernikahan di pulau kangean sangat identik dengan tradisi kokocoran. Kokocoran merupakan salah satu adat yang biasa di laksanakan setelah melakukan hajatan pernikahan dan khitanan. Akan tetapi kokocoran lebih sering di lakukan setelah resepsi pernikahan, tepatnya pada waktu sore hari.
Tidak semua pernikahan di pulau kangean melaksanakan kokocoran, karena kokocoran hanya dilaksanakan oleh seseorang yang memiliki niat dan keinginan. Tradisi Kokocoran dalam pernikahan biasanya mirip dengan saweran yang mana seseorang dari berbagai kalangan baik itu keluarga, kearabat dekat, maupun orang jauh bebas menyawer pengantin.
Selain identik dengan saweran, dalam melakukan kokocoran diiringi dengan musik tradisional khas masyarakat Kangean serta melakukan tarian bebas sambil memberi saweran kepada pengantin, baik itu pengantin pria maupun pengantin wanita. Saweran yang diberikan biasanya berbentuk kalung uang ataupun uang lembaran, sehingga waktu tradisi kokocoran dilakukan pengantin penuhi dengan banyaknya saweran yang diberikan. Saweran yang diberikan kepada pengantin bisa mencapai 10juta hingga 100juta.
ADVERTISEMENT