Budaya Hedonisme yang Menguntungkan Penggemar K-Pop

Anisa Nur Andina
Anisa Nur Andina, S.E., M.Si Dosen Universitas Amikom Purwokerto yang sangat mencintai musik Drama China, K-Pop, Thai series, Drama Korea, biasa menyelami Digital Marketing dan Digital Business
Konten dari Pengguna
10 April 2021 15:23 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari Anisa Nur Andina tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
ADVERTISEMENT
Berbicara tentang hedonisme, yang berasal dari bahasa Yunani hedone yang berarti kesenangan tidak akan lepas dari sesuatu yang selalu akan dikejar oleh manusia untuk mencapai kesenangan tersebut. Hedonisme yang merujuk pada doktrin aliran filsafat tertentu di Yunani kuno seperti Epicurean dan Sirene yang memberikan pendapat bahwa kebahagiaan atau kesenangan merupakan tujuan utama dalam kehidupan.
ADVERTISEMENT
Hedonisme adalah cara hidup, yang dicirikan oleh keterbukaan terhadap pengalaman yang menyenangkan. Setiap orang memiliki kesenangannya masing-masing. Ada yang senang berbelanja, ada yang senang mengumpulkan sesuatu dan menjadikannya hobi, tanpa disadari hobi tersebut menjadi budaya hedon yang bisa dimanfaatkan oleh pemasar untuk mendapatkan keuntungan.
Mungkin kita bertanya bagaimana memanfaatkan budaya hedon menjadi sesuatu yang menguntungkan? Pertama kita harus melihat bagaimana seseorang bisa mempunyai sifat hedon tersebut, misalnya saat seorang penggemar klub sepakbola mengumpulkan berbagai pernak-pernik tentang klubnya, atau saat seorang penggemar K-Pop bersemangat untuk mengumpulkan album dan pernak-pernik tentang idolanya hal itu didorong oleh rasa senang dari dalam.
Mereka yang mengumpulkan pernak-pernik untuk hobinya akan mendapatkan kesenangan dalam prosesnya mereka tidak akan segan-segan untuk mengeluarkan sejumlah uang yang cukup besar demi mendapatkannya. Selain itu ada juga dorongan dari luar seperti faktor teknologi dan globalisasi di mana lebih mudah untuk mendapatkan barang-barang untuk hobi tersebut dibandingkan zaman dulu misalnya. Mereka yang sudah terbiasa menggunakan media sosial biasanya melihat bagaimana orang lain menggunakan uang mereka untuk hobi dan akan mengadopsinya menjadi sesuatu yang menurut mereka menyenangkan dan bisa mendatangkan kepuasan diri.
Sumber: Dokumentasi Pribadi
Biasanya penggemar akan memberi tahu kita sedikit tentang seperti apa sensasi itu yang diduga mendasari pengalaman dari semua pengalaman yang secara intrinsik berharga. Pengalaman yang tidak bisa ditukar dengan uang itulah yang menjadi dasar melakukan konsumsi hedonis tersebut.
ADVERTISEMENT
Aktivitas hedonis seperti ini yang memang dilakukan untuk mengejar kepuasan dan kenikmatan menjadi seorang penggemar dengan dalih mencintai idolanya bisa dimanfaatkan oleh pemasar untuk terus menyediakan yang dibutuhkan. Seperti misalnya semakin banyak toko online yang menjual berbagai pernak-pernik tentang idola mereka baik yang original maupun yang buatan penggemar sendiri.
Dengan adanya keinginan untuk mendapatkan kepuasan, penggemar rela melakukan pembelian dalam jumlah besar secara sukarela. Kita akan ambil contoh penggemar K-Pop. Terkadang ada yang rela menabung dari jauh-jauh hari demi mendukung idolanya saat mengeluarkan album baru. Tidak hanya membeli album, aktivitas pembelian juga dilakukan untuk jalur streaming. Jika ada yang memilih streaming musik video gratis melalui YouTube, ada juga yang memilih jalur streaming berbayar melalui platform musik seperti Melon, Genie, atau Spotify.
Sumber : Dokumentasi Pribadi
Banyak yang akhirnya menawarkan jasa pembuatan akun Melon dan Genie untuk streaming dikarenakan platform tersebut hanya menggunakan bahasa Korea dan tidak semua penggemar K-Pop bisa membaca dan memahami bahasa Korea tersebut. Jasa pembuatan dan pembelian akun streaming ini juga menjadi ladang yang menguntungkan.
ADVERTISEMENT
Sebab itu sebagai penggemar juga harus bisa jeli melihat peluang, jika kita mampu untuk membantu menyediakan dan membelikan barang-barang yang diinginkan oleh penggemar, kita juga bisa mendapatkan keuntungan dari hobi tersebut. Terakhir, bagaimana cara kita memanfaatkan hobi dan kegemaran kita menjadi sesuatu yang bisa menguntungkan dan menambah uang saku kita terutama pada masa pandemi seperti ini.