Ketika Bunga Zainal Bangga Disebut Ibu Rumah Tangga daripada Sosialita

8 November 2017 20:01 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Bunga Zainal ditemui di kawasan Tendean (Foto: DN. Mustika Sari/kumparan)
zoom-in-whitePerbesar
Bunga Zainal ditemui di kawasan Tendean (Foto: DN. Mustika Sari/kumparan)
ADVERTISEMENT
Sejak memutuskan untuk menikah dengan seorang produser bernama Sukdevh Singh, Bunga Zainal mulai mengurangi kegiatannya di dunia hiburan. Ia memilih untuk fokus mengurus keluarga kecilnya.
ADVERTISEMENT
Kendati demikian, wanita berusia 30 tahun tersebut tak sepenuhnya meninggalkan industri hiburan yang telah melambungkan namanya. Sesekali, ia masih menerima tawaran untuk syuting meski tak seintens dulu.
Saat ini, Bunga diketahui tengah melebarkan sayapnya ke dunia bisnis. Ia sedang fokus menjalani bisnis di bidang kecantikan kulit dan barang-barang branded yang terkenal memiliki harga mahal. Sehingga, tak sedikit orang yang mengatakan jika saat ini, Bunga dikenal sebagai seorang sosialita.
"Masa, sih (aku sosialita)? Itu (tas mahal di Instagram) 'kan karena salah satu bisnis aku juga. Kebetulan bisnis aku menjual barang-barang branded, secondhand, atau barang new juga. Jadi, sekalian mempromosikan saja," ungkapnya saat dijumpai di kawasan Tendean, Jakarta Selatan, Rabu (8/11).
"Kebetulan, ya, harga barang-barang itu cukup mahal, jadi aku harus bergaul-lah, buka network sama temen-temen (sosialita)," sambungnya.
ADVERTISEMENT
Pemain sinetron 'Cinta Pertama' itu dengan tegas mengatakan, dirinya bukanlah seorang sosialita. Hanya karena ia berbisnis barang-barang branded, bukan berarti ia masuk ke dalam golongan sosialita.
"Enggak, ah. Aku bukan sosialita. Kalau sosialita itu, ya, memang dia punya kegiatan yang memang sosial, ya, yang tanpa harus dipublikasikan segala macam. Aku enggak pernah mau juga dibilang sosialita," ujarnya.
Wanita kelahiran Jakarta, 23 Maret 1987 itu bahkan mengaku lebih bangga disebut sebagai ibu rumah tangga daripada seorang sosialita. Mengapa?
"Karena sosialita itu... Aduh, takut salah ngomong. Kalau jadi ibu tuh, aku bangga saja, aku berhasil. Anak aku pinter, anak aku sehat, aku bisa jadi istri yang baik dan sukses," terangnya.
Bunga sendiri enggan dipanggil sosialita karena selama ini, banyak orang yang menganggap kaum sosialita itu lebih banyak pengaruh negatifnya dibandingkan pengaruh positifnya.
ADVERTISEMENT
"Kalau sosialita yang kita tahu, banyak orang mikir cuma huru-hara saja, banyak yang mikir negatif. Mungkin orang-orang bisa beda pendapat ya, tapi kalau aku sendiri lebih senang kalau aku disebut sebagai ibu rumah tangga saja," pungkasnya.