Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2024 © PT Dynamo Media Network
Version 1.89.0
Konten dari Pengguna
Keterlambatan Kemampuan Bahasa Pada Anak Usia Dini
25 November 2024 17:41 WIB
·
waktu baca 2 menitTulisan dari Anna Sasa Sakinah tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
ADVERTISEMENT
Kemampuan bahasa adalah kemampuan seseorang untuk berkomunikasi dengan orang lain baik lisan maupun tertulis dan juga sebagai alat untuk mengembangkan pemikiran seseorang. Dalam tahap perkembangan kemampuan bahasa anak yang dimana adanya keterlambatan bahasa pada anak.
ADVERTISEMENT
Bahasa adalah alat utama anak untuk berinteraksi dengan lingkungannya, mengeksplorasi dunia, dan membangun hubungan sosial.Dalam kemapuan bahasa memiliki 4 jenis aspek bahasa yaitu membaca, menyimak, berbicara, dan menulis. Permasalahan yang sering kali kita dengar yaitu keterlambatan dalam berbicara yang dapat berakibat sangat besar pada aspek perkembangan anak. Dampak buruk dari keterlambatan kemampuan berbicara pada anak antara lain berpengaruh akademik anak, berhubungan dengan peningkatan risiko ansietas sosial yang dimana anak sering merasa kurang percaya diri,anak sulit berinteraksi dengan orang lain. Hal ini perlu diperhatikan oleh setiap orang tua karena mereka adalah pendidikan pertama bagi anak.
Pada dasarnya Anak yang mengalami keterlambatan bahasa yang sering disebut speech delay adalah kondisi di mana kemampuan anak dalam memahami dan menggunakan bahasa tertinggal dibandingkan anak seusianya. Ini juga bisa meliputi kesulitan dalam mengucapkan kata, menyusun kalimat, atau memahami instruksi sederhana.Kemampuan Bahasa dalam perkembangan anak merupakan salah satu aspek perkembangan yang sangat penting pada anak usia dini.
ADVERTISEMENT
Maka dari itu Orangtua harus tetap memperhatikan perkembangan anak dengan riwayat terlambat bicara, walaupun anaknya sudah dapat berkomunikasi dengan baik setelah dilakukan terapi wicara. Perkembangan yang perlu dipantau orangtua seperti prestasi akademik anak, terutama yang berhubungan dengan membaca, menulis, memahami kalimat, dan perkembangan emosi, perilaku anak dan hubungan anak dengan teman sebayanya.