Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2025 ยฉ PT Dynamo Media Network
Version 1.96.1
Konten dari Pengguna
Cegah Hipertensi dengan Gerakan: Mahasiswa KKN Gelar Senam dan Edukasi Kesehatan
10 Februari 2025 12:07 WIB
ยท
waktu baca 2 menitTulisan dari annisa alwi tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
ADVERTISEMENT
Program ini merupakan salah satu kegiatan Kuliah Kerja Nyata (KKN) yang berfokus pada pengendalian hipertensi melalui senam dan edukasi kesehatan. Mahasiswa KKN mengajak masyarakat untuk rutin berolahraga dengan senam sehat serta memberikan pemahaman mengenai faktor risiko, pencegahan, dan pengelolaan hipertensi. Selain itu, program ini menghasilkan luaran berupa poster mini edukatif yang berisi informasi penting mengenai hipertensi dan dibagikan kepada para lansia.
![Setelah Senam, Lansia diberi Edukasi mengenai Hipertensi (Sumber : Dokumentasi Pribadi KKN TIM 1 UNDIP 2025)](https://blue.kumparan.com/image/upload/fl_progressive,fl_lossy,c_fill,q_auto:best,w_640/v1634025439/01jkpqbeysyykv1fv5q1vr8nb2.jpg)
Program ini diinisiasi oleh Annisa Alwi Siregar dari Fakultas Kedokteran, Program Studi Keperawatan, Universitas Diponegoro. Kegiatan ini juga melibatkan warga Desa Kedungjambal, terutama kelompok lansia, kader kesehatan desa, serta masyarakat umum yang ingin meningkatkan kesadaran akan pentingnya menjaga tekanan darah tetap stabil.
ADVERTISEMENT
Program ini dilaksanakan di Desa Kedungjambal, Kecamatan Tawangsari, Kabupaten Sukoharjo. Lokasi ini dipilih karena mayoritas penduduk desa ini adalah lansia dan masih banyak masyarakat yang belum memiliki pemahaman yang cukup mengenai hipertensi, meskipun penyakit ini cukup umum terjadi, terutama pada kelompok usia lanjut.
Program ini dilaksanakan pada Kamis, 6 Februari 2025. Kegiatan mencakup pelaksanaan senam secara rutin, sesi edukasi mengenai hipertensi, serta pemasangan poster di tempat-tempat strategis seperti balai desa, puskesmas, dan posyandu agar informasi tetap dapat diakses setelah KKN berakhir.
Program ini sangat bermanfaat bagi masyarakat karena dapat meningkatkan kesadaran mengenai bahaya hipertensi, mendorong lansia menerapkan hidup sehat, mengurangi risiko komplikasi akibat hipertensi yang tidak dikelola, dan memberikan informasi yang dapat diakses dengan mudah.
ADVERTISEMENT
Pelaksanaan program ini terdiri dari beberapa tahap utama mulai dari pengumpulan data awal hingga evaluasi