Konten dari Pengguna

Pancasila sebagai Landasan Moral dalam Ideologi Generasi Muda di Bidang Hukum

Annisa Hemma Kirani
Mahasiswa Universitas Negeri Yogyakarta Program Studi Ilmu Hukum
1 September 2024 13:33 WIB
ยท
waktu baca 2 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari Annisa Hemma Kirani tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
https://www.freepik.com/free-vector/watercolor-horizontal-banner-template-human-rights-day_83184923.htm#fromView=search&page=1&position=6&uuid=c05707ce-5afe-4384-8310-5534f7688651
zoom-in-whitePerbesar
https://www.freepik.com/free-vector/watercolor-horizontal-banner-template-human-rights-day_83184923.htm#fromView=search&page=1&position=6&uuid=c05707ce-5afe-4384-8310-5534f7688651
ADVERTISEMENT
Pancasila, sebagai dasar negara Indonesia, memainkan peran krusial sebagai pedoman moral dalam membentuk karakter dan perilaku generasi muda. Nilai-nilai Pancasila, seperti kepercayaan kepada Tuhan, kemanusiaan, persatuan, kerakyatan, dan keadilan, menjadi acuan dalam berbagai aspek kehidupan, termasuk dalam penegakan hukum yang adil dan bermartabat. Di tengah arus globalisasi dan modernisasi yang membawa pengaruh budaya asing, Pancasila berfungsi sebagai penyaring agar generasi muda tetap mempertahankan identitas bangsa mereka.
ADVERTISEMENT
Generasi muda adalah fondasi masa depan bangsa yang akan menentukan arah perkembangan Indonesia. Tanpa dasar moral yang kuat, mereka rentan terhadap pengaruh ideologi radikal dan individualisme yang bertentangan dengan nilai-nilai kebangsaan. Pancasila mengajarkan pentingnya gotong royong, toleransi, dan keadilan sosial, yang sangat relevan dalam mengatasi tantangan disintegrasi sosial di era digital.
Selain itu, Pancasila juga berfungsi sebagai panduan dalam kehidupan berbangsa dan bernegara. Dengan memahami Pancasila sebagai ideologi, generasi muda diharapkan dapat berpikir kritis, menjaga persatuan, dan mengutamakan kepentingan bersama di atas kepentingan pribadi. Ini sangat penting untuk menciptakan stabilitas sosial dan politik yang mendukung pembangunan bangsa.
Pendidikan tentang Pancasila harus diperkuat agar nilai-nilainya tidak hanya dipahami secara teori tetapi juga diterapkan dalam kehidupan sehari-hari. Upaya ini dapat dilakukan melalui pendidikan formal, serta melalui kegiatan sosial dan organisasi yang menanamkan semangat kebangsaan. Dengan cara ini, Pancasila tidak hanya akan menjadi simbol, tetapi benar-benar menjadi panduan moral dalam setiap tindakan generasi muda.
ADVERTISEMENT
Dalam jangka panjang, jika generasi muda dapat menjadikan Pancasila sebagai landasan moral, Indonesia akan memiliki generasi yang tidak hanya cerdas tetapi juga bermartabat. Generasi ini diharapkan mampu mempertahankan persatuan, menjunjung tinggi keadilan, dan mewujudkan cita-cita bangsa menuju kesejahteraan bersama. Sebagai ideologi yang berakar pada kearifan lokal dan semangat kebhinekaan, Pancasila harus terus dilestarikan dan diwariskan kepada generasi penerus bangsa.