Indonesia Berhasil Menjadi Juara Piala Thomas 2020

https://unsplash.com/photos/s7R3sGbiYvA

Tim bulutangkis Indonesia tidak lah mudah untuk mendapatkan gelar piala thomas cup 2021 setelah 19 tahun Indonesia hanya sebagai runner up. Kepastian itu didapat setelah Indonesia mengalahkan juara bertahan yaitu Cina dengan skor 3-0 di final yang dilangsungkan di ceres arena, minggu (17/10/2021 ).

Sebelum meraih gelar juara tim Indonesia sempat diremehkan oleh khalayak. karena, tunggal putra dan ganda putra indonesia tidak menampilkan dengan baik saat bertanding di piala sudirman cup 2020 yang di gelar 2 minggu sebelum diselenggarakan piala thomas cup 2020.

Terbukti ketika tim bulutangkis Indonesia kalah 2-3 dari Malaysia saat di perempatan final piala Sudirman cup 2020, yang menyumbang 2 poin saat itu tunggal putri dan ganda putri yaitu Gregoria Mariska dan Greysia Polli/Apriyani Rahayu. Dan 3 wakil indonesia harus mengakui kehebatan tim Malaysia yaitu tunggal putra Anthony Sinisuka Ginting, ganda putra Marcus Fernandi Gideon/ Kevin Sanjaya, dan ganda campuran Praveen Jordan/Melati Daeva Oktaviani.

Namun, kekalahan tersebut membuat tim Bulutangkis Indonesia termotivasi untuk mendapatkan juara di piala thomas 2020. di piala thomas Indonesia tergabung ke dalam grup A bersama Algeria, Thailand, dan Taiwan.

Laga pertama tim bulutangkis Indonesia unggul 5-0 atas Aljazair. 5 poin disumbangkan oleh Jhonatan Christie, Shesar Hiren Rhustavito, Chico Aura Dwi Wardoyo, Muhammad Ahsan/ Hendra setiawan dan Leo Rolly Carnando/ Daniel Marthin.

Kemudian Indonesia lanjut ke laga kedua, Indonesia bertemu dengan Thailand saat itu, Indonesia sempat tertinggal 1-2. Beruntung Indonesia dapat mengejar poin didua laga terakhir, Indonesia meraih kemenangan atas ganda putra Fajar Alfian/ Muhammad Rian Ardianto dan tunggal putra Shesar Hiren Rhustavito.

Setelah Indonesia menang 3-2 atas Thailand, Indonesia lanjut ke laga berikutnya melawan Taiwan dan Indonesia menang 3-2 atas Taiwan poin kemenangan tersebut disumbangkan oleh all tunggal putra yaitu Anthony Sinisuka Ginting, Jhonatan Christie dan Shesar Hiren Rhustavito. Berkat kemenangan ini, indonesia lolos ke perempatan final Piala Thomas 2020 dengan status juara grup A.

Di perempatan final lagi-lagi tim Indonesia bertemu dengan Malaysia, laga ini bisa dibilang seperti balas dendam saat indonesia kalah di Piala Sudirman 2021. Pemain yang dikalahkan saat Piala Sudirman, berhasil membalaskan kekalahan mereka di piala thomas 2020. Anthony Sinisuka Ginting berhasil mengalahkan Lee Zii Jia dengan skor 21-15, 21-17, dan The Minions berhasil mengalahkan Aaron Chia/Soh Wooi Yik dengan skor 21-17, 16-21, 21-15.

Pada saat pertandingan indonesia malawan malaysia saya sangat deg-degan karena mereka sempat dikalah di ajang piala sudirman 2020 ternyata indonesia bangkit dan bisa mengalahkan malaysia dengan 3-0 kekalah di piala sudirman semuanya terbayarkan diajang piala thomas 2020.

Dan Jhonatan Christie lah yang membawa Indonesia ke semifinal setelah mengalahkan Ng Tze Yong dengan skor 14-21, 21-19, 21-16. alhasil Indonesia unggul 3-0 atas Malaysia.

Di semifinal Indonesia bertemu dengan tuan rumah Denmark. Dilaga ini Indonesia sempat tertinggal, Denmark selaku tuan rumah unggul 1-0 setelah Viktor Axelsen mengalahkan Anthony Sinisuka Ginting. namun setelahnya Indonesia berhasil unggul dengan merebut 3 poin berturut-turut.

Dan saat di semifinal pada laga pertama Ginting kalah oleh Viktor hal yang wajar disini Ginting sudah bermain cukup baik tapi lawan mainya memang memiliki postur tubuh yang tinggi sedangkan Ginting mungil karena postur tubu orang indonesia memang standarnya sekitar 170an sedangkan lawanya hampir 2 meter tingginya jadi Ginting kewalahan melawan Viktor.

Marcus Fernaldi Gideon/ Kevin Sanjaya berhasil mengalahkan Kim Astrup/ Anders Skaarup Rasmussen dengan skor 21-13, 10-21, 21-15 kemudia Jhonatan Christie mengalahkan rank ke3 dunia yaitu Anders Antonsen dengan skor 25-23, 15-21,21-16, lalu Fajar Alfian/ Muhammad Rian Ardianto berhasil mengalahkan Mathias Christiansen/ Denmark Frederik Sogaard dengan skor 21-14, 21-14.

Di babak selanjutnya kita dibuat senam jantung oleh the minions dan Jojo tapi mereka semua bermain dengan sangat baik dan akhirnya indonesia maju kebabak final.

Kemengan Indonesia melawan Denmark berhasil membawa Indonesia ke partai puncak final, Indonesia bertemu dengan juara bertahan yaitu Cina yang di semi final berhasil mengalahkan jepang dengan skor 3-1.

Indonesia akhirnya berada di final dan bertemu dengan juara bertahan yaitu Cina dilaga pertama Anthony Sinisuka Ginting bertemu dengan Lu Guang Zu di mana set pertama dimenangkan oleh Lu Guang Zu dengan skor 18-21, lalu di set ke 2 dan 3 Ginting berhasil merebut poin dengan skor 21-12, dan 21- 16 game pertama Indonesia berhasil mendapatkan poin 1-0 atas cina.

Seperti pertandingan lainnya di babak pertama kita yang menonton di rumah dibuat senam jantung oleh Ginting karena di set pertama Ginting ketinggalan poin tetapi Ginting bisa bangkit di game kedua dan ketiga dan Ginting menyumbang poin pertama untuk indonesia.

Game kedua sektor ganda putra yaitu Fajar Alfian/ Muhammad Rian Ardianto bertemu dengan He Ji Ting/ Zhou Hao Dong di game kedua ini Fajri berhasil mengalahkan He Ji Ting/ Zhou Hao Dong dengan skor 21-12 dan 21-19, Fajri membawa Indonesia unggul 2-0 atas Cina.

Dan game ketiga menjadi penentu bagi Indonesia jika berhasil mengalahkan Cina dilaga ketiga ini otomatis Indonesia yang akan keluar sebagai juara, di game ketiga kembali sektor tunggal putra yang bermain yaitu Jhonatan Christie melawan Li Shi Feng diset pertama Jojo berhasil mendapatkan poin dengan skor 21-14 kemudia di set kedua Jojo berhasil dikalahkan oleh lawannya dengan skor sangat tipis sekali yaitu 18-21, kemenangan Li Shi Feng di set kedua membuat rubber game dilaga ke3 ini.

Kemudian di set ketiga Jhonatan kembali unggul dan mendapatkan poin yaitu dengan skor 21-14. atas kemenangan Jojo, Indonesia berhasil unggul 3-0 atas China alhasil Indonesia berhasil membawa trofi ke-14 setelah 19 tahun tidak mendapatkan gelar juara dan kini Indonesia keluar sebagai sang juara.

Di sini kita melihat bahwa Jojo berhasil membawa indonesia menjadi juara di piala thomas cup dimana yang tadinya Jojo sempat diremehkan oleh banyak orang saat Jojo tidak berhasil menyumbang poin saat ajang perlombaan di piala sudirman, tetapi di thomas cup Jojo membutikan kepada kita semua bahwa dia mampu dan Jojo bisa menyumbang poin bahkan membawa indonesa menjadi juara.

Terkadang disaat mereka juara mereka semua di sanjung dan dibangga-banggakan tetapi disaat mereka kalah mereka dihujat dan diremehkan, padahal kita tidak tau secape apa mereka saat bertanding mereka semua sudah menampilkan yang terbaik untuk indonesia kalo mereka kalah ya kita dukung mereka bukan malah dihujat dan diremehkan.

Saat kalian merehkan mereka, pasti mereka sedih yang seharusnya mereka bangkit dan bisa memberikan yang terbaik lagi untuk indonesia karena kalian hujat dan remehkan akhirnya mereka tambah down dan akhirnya susah memberikan yang terbaik untuk indonesia.

Kita sebagai fans mereka sebaiknya mendukung mereka dalam kondisi apapun mereka kalah ya kita dukung mereka bukan malah di hujat atau diremenkan.

Kami sebagai warga Indonesia bangga kepada Tim Bulutangkis Indonesia yang telah berjuang untuk membawa kembali Piala Thomas setelah 19 tahun Indonesia tidak berhasil membawa trofi tersebut. Dan kami ucapkan selamat kepada seluruh Atlet Tim Thomas dan para Pelatih dan lain-lain yang sudah berjuang dan sudah mengharumkan Nama Bangsa Indonesia.