Microsleep Saat Berkendara Dapat Menyebabkan Kematian

Annisa Inayah
Mahasiswa sastra indonesia universitas pamulang
Konten dari Pengguna
8 November 2021 14:44 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari Annisa Inayah tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
https://www.istockphoto.com/id/foto/pengemudi-wanita-muda-di-kemudi-mobilnya-super-lelah-gm1179512881-330066821
zoom-in-whitePerbesar
https://www.istockphoto.com/id/foto/pengemudi-wanita-muda-di-kemudi-mobilnya-super-lelah-gm1179512881-330066821
ADVERTISEMENT
sosmed-whatsapp-green
kumparan Hadir di WhatsApp Channel
Follow
microsleep adalah salah satu gangguan tidur, yang merupakan suatu kejadian hilangnya kesadaran atau perhatian seseorang karena merasa kantuk, sehingga kita tertidur secara tiba-tiba hanya dalam kurun waktu yang sangat singkat sekitar 1 detik hingga 30 detik yang disertai sentakan kepala yang keras, tanpa kita sadari sentakan kepala membuat kita tertidur hanya sebentar.
ADVERTISEMENT
Microsleep ini sering terjadi apabila kita melakukan pekerjaan yang membuat kantung mata cepat lelah seperti ketika menatap layar laptop atau smartphone dalam waktu yang lama atau disaat kita sedang berkendar.
Tanpa kita sadari kita pernah mengalami microsleep, microsleep pun bisa terjadi saat mata kita dalam keadaan terbuka namun pandangan kita kosong atau sering ditandai dengan gerakan kepala seperti mengangguk dan mengedipkan mata yang terlalu sering dan tidak dapat mengingat hal yang terjadi pada beberapa menit sebelumnya. Setelah mengalami mikrosleep biasanya saat terbangun kita akan merasa lebih segar daripada sebelumnya.
Kita pun pernah mengalami microsleep ini, yang tadinya kita sedang fokus mengerjakan sesuatu atau saat sedang berkendara tiba-tiba kantung mata terasa sangat berat atau tiba-tiba kepala sentak mengangguk, mata lebih sering berkedip.
ADVERTISEMENT
Hal tersebut akan sangat berbahaya apabila kita mengabaikan microsleep ini saat sedang berkendara akibatnya kita bisa tabrakan hingga menyebabkan kematian, alangkah baiknya kalau kita sudah merasa lelah dan tidak kuat untuk melanjutkan perjalanan lebih baik kita minggir terlebih dahulu ke tepi jalan atau di rest area terdekat untuk beristirahat sejenak, setelah merasa sudah segar baru kita melanjutkan perjalanan.
Ada beberapa ciri jika anda merasakan microsleep tersebut yaitu tatapan mata kosong biasanya disaat kalian berkendara suka tiba-tiba pandangan kosong dan akhirnya meleng.
Kemudian menjatuhkan kepala dan menyentakannya kembali, seperti saat kita sedang beraktivitas dan kita merasa lelah suka tiba-tiba kepala kita menganguk dan kita tidak sadar bahwa kita tidur dalam waktu yang singkat.
ADVERTISEMENT
Mata suka berkedip-kedip biasanya ketika kita sering di depan laptop terlalu lama dan membuat mata menjadi lelah dan tanpa kita sadari kita suka mengkedipkan mata berkali-kali.
Saya sendiri pernah mengalami microsleep tersebut saat sedang berkendara kantung mata terasa sangat berat sekali kemudian sulit untuk fokus, mata juga lebih sering berkedip. Tetapi alhadulilah saya bisa menghindarinya dengan berhenti sebentar.
Bukan hanya saat berkendara saja tetapi saat kita sedang melakukan aktivitas sehari-hari kita pernah merasakannya namun kita tidak menyadarinya, saya pribadi juga pernah merasakan microsleep saat sedang bekerja atau mengerjakan tugas menggunakan laptop sering sekali suka hilang fokus lalu tiba-tiba kepala saya mengangguk beberapa detik hingga tertidur pulas tetapi setelah itu badan saya merasa lebih segar.
ADVERTISEMENT
Sebab terjadinya microsleep ini karena kita kurang tidur, sering begadang dan insomia sehingga kita merasa lelah di pagi hari. Mungkin diantara kalian pernah mengalami gangguan tidur sedetik microsleep ini.
Lalu bagaimana kita bisa menghindari microsleep ini dengan beristirahat yang cukup, atur pola tidur kita dan hindari begadang kalo tidak ada keperluan.
Apabila kita sudah merasa lelah dan kantuk saat perjalanan lebih baik kita menepi direst area terdekat atau di tepi jalan untuk beristirahat sejenak.