Konten dari Pengguna

Diskon Tidak Memengaruhi Konsumen, Ini Alasannya!

ANNISA JULIANA
Seorang Mahasiswa Universitas Amikom Purwokerto yang tertarik untuk menulis.
7 Januari 2023 16:27 WIB
·
waktu baca 2 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari ANNISA JULIANA tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
https://www.pexels.com/search/promo/
zoom-in-whitePerbesar
https://www.pexels.com/search/promo/
ADVERTISEMENT
Pernah tidak sih kita merasakan ada barang diskon bahkan besar-besaran, tetapi hati kita tidak tergerak untuk membelinya? Nah ini yang akan penulis bahas dalam tulisan kali ini, mengenai adanya diskon yang tidak memengaruhi konsumen membelinya.
ADVERTISEMENT
Yang pertama harus kita ketahui adalah bahwa ada yang namanya skala prioritas kebutuhan. Karena bagaimanapun, kebutuhan juga pasti ada skala prioritasnya agar tersusun dan berjalan dengan lancar. Sehingga setiap orang akan bekerja dengan giat yang pastinya untuk mendapatkan uang dan memenuhi setiap kebutuhannya.
Penulis menyadari bahwa kita perlu mengingat kembali pendapatan setiap orang pasti berbeda dan juga kebutuhannya berbeda-beda, dengan begitu mereka akan memprioritaskan kebutuhan pokoknya. Kebutuhan pokok yang meliputi makanan, biaya listrik hingga di zaman sekarang yang mana internet merupakan salah satu kebutuhan pokok yang harus terpenuhi. Yang mengakibatkan kebanyakan dari mereka pun mengesampingkan hasrat untuk mendapatkan hiburan.
https://www.pexels.com/search/skincare/
Jangankan hiburan, bahkan untuk kaum perempuan yang sudah terbiasa dengan namanya perawatan pun akan memilih kembali pada produk yang ditawarkan perusahaan. Tidak jarang setiap perusahaan memberikan diskon setiap bulannya untuk memaksimalkan penjualan mereka. Namun, dari sisi konsumen yang merasa bahwa produk yang ditawarkan belum termasuk kebutuhannya akan menolak untuk membelinya.
ADVERTISEMENT
Tidak menutup kemungkinan juga untuk calon konsumen yang sedang menginginkan produk tersebut akan berpikir kembali untuk membelinya, karena seperti pada pembicaraan tadi bahwa masih banyak kebutuhan prioritas yang harus dipenuhi ketimbang mengikuti keinginan.
Jadi, dari opini di atas penulis dapat menyimpulkan bahwa adanya diskon besar yang ditawarkan suatu perusahaan belum tentu akan mempengaruhi daya tarik konsumen untuk membelinya.