Melestarikan Budaya Melalui Dongeng Bahasa Sunda

ansori oke
Seorang storyteller atau pendongeng yang merupakan salah satu pegiat taman bacaan masyarakat di Bogor Jawa Barat, berusaha untuk mewujudkan lingkungan ramah anak dan memberi manfaat untuk sesama.
Konten dari Pengguna
6 Oktober 2021 10:09 WIB
·
waktu baca 2 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari ansori oke tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
ADVERTISEMENT
Bahasa Sunda merupakan bahasa Ibu dengan penggunaan terbanyak kedua di Indonesia setelah Bahasa Jawa, dahulu mayoritas warga Jawa Barat menggunakan Bahasa Sunda sebagai bahasa sehari-hari tetapi sekarang sedikit sekali orang yang terbiasa menggunakan Bahasa Sunda. Setiap daerah di Jawa Barat dalam menggunakan Bahasa Sunda memiliki dialek yang berbeda-beda, para pakar bahasa mengelompokkannya ke dalam 6 dialek yang berbeda.
Dokumentasi saat Live Instagram
Agar bahasa ini terus lestari, Kampung Dongeng Jawa Barat berinisiatif menyelenggarakan sebuah program rutin dengan judul Nyunda “ngadongeng yuk nganggo Bahasa Sunda”, artinya mari mendongeng menggunakan Bahasa Sunda. Program ini terselenggara atas kerja sama beberapa Kampung Dongeng daerah yang tersebar di Jawa Barat, ada sekitar 16 cabang (Cimahi, Kabupaten Bandung Barat, Kuningan, Indramayu, Majalengka, Kabupaten Bandung, Kota Bandung, Sukabumi, Kota Bogor , Kabupaten Bogor, Gunung Putri, Bekasi, Depok, Bojongsari, Subang dan Purwakarta).
ADVERTISEMENT
Setiap minggunya perwakilan tiap daerah diberikan kesempatan untuk mendongeng menggunakan Bahasa Sunda selama 30 menit, pertama-tama acara dibuka oleh moderator kemudian dilanjutkan dengan Ice Breaking berupa games ringan ataupun ngawih sunda, memperkenalkan narasumber, menyapa audiensi yang hadir dan menyampaikan program live sesuai dengan tema, kemudian mendongeng dengan cerita lokal yang sudah disiapkan. Setelah selesai bisa membahas hikmah dan pelajaran yang bisa dipetik dari cerita yang disampaikan.
Program ini sudah berjalan selama 3 minggu dengan pengisi acara sebagai berikut :
ADVERTISEMENT
Dengan adanya program tersebut kami berharap budaya berbahasa sunda bergelora kembali di Jawa Barat, jalinan silaturahmi di antara pendongeng makin kuat dan bisa melaksanakan beberapa program lainnya bersama-sama. (ansori oke)