Konten dari Pengguna

Tantangan dalam Manajemen Sumber Daya Manusia

Arda Aprilia L
Mahasiswi ITB Ahmad Dahlan Jakarta Karyawan di PT. Okwi Nusantara Solusindo
25 Maret 2024 13:13 WIB
·
waktu baca 4 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari Arda Aprilia L tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
Kerja sama menjadi hal yang penting dalam sebuah organisasi. Sumber Gambar : Pixabay.com
zoom-in-whitePerbesar
Kerja sama menjadi hal yang penting dalam sebuah organisasi. Sumber Gambar : Pixabay.com
ADVERTISEMENT
Manajemen Sumber Daya Manusia merupakan suatu proses penting dalam organisasi untuk mencapai tujuannya. Namun, dalam penerapan dan pengimplementasiannya, terdapat beberapa tantangan yang dihadapi, antara lain:
ADVERTISEMENT
A. Mengenali dan menggali Sumber Daya Manusia yang tepat
Mengenali dan menggali Sumber Daya Manusia (SDM) yang tepat adalah hal krusial untuk kesuksesan perusahaan. Dibutuhkan suatu ketelitian dan kemampuan yang khusus untuk bisa mendapatkan dan menyeleksi Sumber Daya Manusia yang tepat bagi sebuah organisasi. Oleh karena itu fungsi rekruitmen dan seleksi mempunyai peranan yang cukup besar. Cara mengenali dan menggali Sumber Daya Manusia yang tepat :
1. Menentukan Kebutuhan Organisasi.
2. Mencari Kandidat yang Tepat.
3. Melakukan Seleksi yang Tepat.
4. Menggali Potensi Sumber Daya Manusia.
Dengan melakukan langkah-langkah yang tepat, organisasi dapat menemukan dan mengembangkan Sumber Daya Manusia yang memiliki potensi dan dapat memberikan kontribusi yang maksimal bagi organisasi.
ADVERTISEMENT
B. Pribadi yang berbeda baik secara emosional, spiritual dan psikologis.
Setiap orang dilahirkan sebagai pribadi yang berbeda, dan sangat sulit untuk bisa merubah kepribadian seseorang. Setiap orang memiliki keunikan dan keberagaman yang membuatnya berbeda satu sama lain. Memahami perbedaan ini dapat membantu kita untuk lebih memahami dan membangun hubungan yang lebih baik dengan orang lain. Perbedaan-perbedaan ini akan menjadi sebuah tantangan bagi penerapan Manajemen Sumber Daya Manusia sehari-hari, misalnya dalam hal yang menyangkut disiplin kerja, prinsip hidup dan manajemen waktu.
C. Pengakuan dan Penghargaan terhadap Sumber Daya Manusia.
Semua manusia pada dasarnya mempunyai kebutuhan untuk diakui eksistensinya dan juga dihargai hasil kerjanya. Pengakuan dan penghargaan terhadap Sumber Daya Manusia merupakan hal yang penting dalam meningkatkan kinerja dan motivasi karyawan. Hal ini menunjukkan bahwa organisasi menghargai kontribusi dan dedikasi karyawan dalam mencapai tujuan organisasi. Tidak hanya dengan memberikan penghargaan dalam bentuk gaji tetapi juga memberikan penghargaan lainnya yang tidak berupa uang misalnya, tunjangan kesehatan, asuransi, gathering karyawan, tunjangan perumahan, mobil dan pensiun.
ADVERTISEMENT
D. Kemampuan Sumber Daya Manusia untuk menyesuakan diri dengan tuntutan ilmu dan kemajuan teknologi.
Kemampuan Sumber Daya Manusia untuk menyesuaikan diri dengan tuntutan ilmu dan kemajuan teknologi merupakan faktor kunci dalam memastikan kelangsungan hidup dan kesuksesan organisasi di era digital ini. Dengan memiliki kemampuan yang tepat dan terus belajar dan berkembang, Sumber Daya Manusia dapat menjadi aset yang berharga bagi organisasi. Sebuah organisasi harus mampu mendorong dan memotivasi seluruh Sumber Daya Manusia-nya untuk bisa terus menerus melakukan pembelajaran yang akhirnya akan bermanfaat tidak saja untuk organisasi tetapi juga untuk individu pribadi.
E. Fasilitas dan dukungan organisasi.
Komitmen organisasi untuk mendukung pengembangan dan pengelolaan Manajemen Sumber Daya Manusia serta penyediaan fasilitas bagi seluruh karyawan juga menjadi tantangan tersendiri. Tidak semua organisasi mau terbuka mendukung perencanaan-perencanaan Sumber Daya Manusia, tidak semua organisasi juga mampu menyediakan fasilitas yang diharapkan karyawan. Organisasi juga memiliki keterbatasan sumber daya financial dan diperlukan adanya komitmen pemimpin atau manajemen sebuah organisasi terhadap implementasi program-program Manajemen Sumber Daya Manusia.
ADVERTISEMENT
F. Pembangunan dan kualitas Sumber Daya Manusia suatu daerah.
Tantangan dari segi makro terbesar adalah bagaimana pembangunan dan kualitas Sumber Daya Manusia di daerah tempat organisasi itu berada. Tidak semua Sumber Daya Manusia yang dibutuhkan sebuah organisasi tersedia di suatu daerah. Setiap daerah mempunyai sebaran kualitas Sumber Daya Manusia yang berbeda-beda, tentunya akan berbeda kemudahan untuk mendapatkan Sumber Daya Manusia di kota besar karena akan banyak pilihannya, dibandingkan kemudahan mendapatkan Sumber Daya Manusia di kota terpencil.
G. Mengelola Sumber Daya Manusia untuk menciptakan kemampuan (kompetensi).
Seorang Manager harus mampu mengatur dan menganalisa program pelatihan, pendidikan dan pengembangan Sumber Daya Manusia yang tepat bagi karyawannya untuk terus menerus meningkatkan kompetensi tenaga kerja yang dimilikinya agar sesuai dengan kebutuhan yang diharapkan. Mengelola Sumber Daya Manusia untuk menciptakan kemampuan merupakan investasi penting bagi organisasi. Dengan mengelola Sumber Daya Manusia secara efektif, organisasi dapat meningkatkan kinerja dan produktivitas Sumber Daya Manusia, meningkatkan retensi karyawan, dan meningkatkan daya saing organisasi.
ADVERTISEMENT
H. Mengelola Sumber Daya Manusia untuk menghadapi globalisasi.
Globalisasi membawa banyak perubahan bagi dunia, termasuk dalam dunia kerja. Derasnya perkembangan usaha dan persaingan di era globalisasi menuntut Sumber Daya Manusia siap sedia, terbuka menerima perubahan, dan terus menerus meningkatkan kualitasnya seiring dengan terbukanya era persaingan antar tenaga kerja lokal dan tenaga kerja luar yang masuk ke dalam negeri dan bahkan mempersiapkan Sumber Daya Manusia lokal untuk siap bersaing di pasar global.
Menghadapi berbagai tantangan ini, peran Sumber Daya Manusia menjadi semakin penting dalam membantu organisasi mencapai tujuannya. Dengan strategi yang tepat, Sumber Daya Manusia dapat membantu organisasi beradaptasi dengan perubahan, meningkatkan kinerja, dan mencapai kesuksesan di masa depan.