Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2024 © PT Dynamo Media Network
Version 1.89.1
Konten dari Pengguna
Setiap Kita Adalah Pendidik
27 Februari 2024 12:57 WIB
·
waktu baca 2 menitTulisan dari A Taupiq tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
ADVERTISEMENT
Sejak menyelesaikan pendidikan menengah kejuruan, saya tidak tertarik untuk mengambil kuliah jurusan Pendidikan. Salah satu alasannya, saya tidak bisa mengendalikan diri dalam merespons tindakan orang lain. Hal ini terbukti ketika saya mengelola organisasi sekolah, di mana tindakan orang lain yang terkadang bertentangan dengan keinginan pribadi.
ADVERTISEMENT
Emosi yang mudah terpancing, marah, dan selalu menganggap orang lain lebih rendah membuat saya sadar, bahwa sikap saya seperti itu tidak mencerminkan seorang pendidik. Pendidikan atau guru, yang segala tindak tanduknya adalah sebuah pengetahuan bagi murid-muridnya, menjadi contoh bagi orang lain, dan mampu membimbing orang lain menuju tahapan yang lebih baik. Hal itu saya rasakan mustahil jika saya menjadi seorang pendidik.
Namun, ketika saya bergabung bersama Orang-orang Tarbiyah, di mana mereka memiliki Slogan "Kita adalah penyeru sebelum jadi apa pun, pola pikir saya terhadap Pendidikan berubah drastis. Dalam Tarbiyah, setiap orang adalah Guru. Mau tidak mau, saya yang sudah menikmati indahnya Tarbiyah, maka saya juga adalah seorang guru.
Guru di sini memiliki makna, bahwa kita adalah Penyeru, yang memiliki tugas untuk mengajak orang lain menuju kebaikan. Bukan sekadar transfer pengetahuan, bukan sekadar menyampaikan teori, tapi seseorang yang mengajak di mana orang yang mengajak sudah melakukan apa yang mereka katakan.
ADVERTISEMENT
Mereka yang menyampaikan pengetahuan, tetapi mereka sudah melaksanakan pengetahuan itu sebelum disampaikan kepada orang lain. Apa yang mereka katakan, adalah apa yang mereka kerjakan. Setiap perkataannya adalah penyemangat dan setiap tindakannya adalah contohnya nyata dari apa yang dikatakannya.
Kalau kita menarik pembahasan di atas, maka setiap kita selalu memiliki hasrat untuk menyampaikan sebuah pengetahuan, setiap kita adalah pendidik yang menyampaikan pengetahuan untuk dilaksanakan, dan sebelum pengetahuan itu disampaikan ia sudah melaksanakan terlebih dahulu. Baik kepada teman, kepada kerabat, kepada anak, bahkan kepada orang lain yang kita temui dalam hidup kita, ingatlah! Setiap kita adalah Pendidik.
Live Update
Mantan Menteri Perdagangan RI Tom Lembong menjalani sidang putusan praperadilan di Pengadilan Negeri Jakarta Selatan, Selasa (26/11). Gugatan praperadilan ini merupakan bentuk perlawanan Tom Lembong usai ditetapkan sebagai tersangka oleh Kejagung.
Updated 26 November 2024, 13:49 WIB
Aktifkan Notifikasi Breaking News Ini