Kunjungi Toba, Sesdilu 74 Siap Promosikan Water Sport Tourism di Luar Negeri

Ariella Yoteni
A proud Indonesian female Diplomat, SESDILU 74
Konten dari Pengguna
19 Juni 2023 22:45 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari Ariella Yoteni tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
ADVERTISEMENT
sosmed-whatsapp-green
kumparan Hadir di WhatsApp Channel
Follow
Siswa Sekolah Staf Dinas Luar Negeri (SESDILU) Kementerian Luar Negeri angkatan 74 dalam melakukan kunjungan kerja ke wilayah danau Toba untuk melihat potensi apa yang dapat dikembangkan dan dipromosikan keluar negeri. Sesdilu sendiri merupakan diklat jenjang menengah yang diberikan kepada para diplomat muda Kementerian Luar Negeri sebagai syarat dalam kenaiakan jenjang karir. Salah satu tugas akhir dari diklat Sesdilu ini adalah melakukan kunjungan ke daerah diwilayah Indonesia untuk melihat potensi apa yang dapat dikembangkan dan dipromosikan diluar negeri pada saat diplomat muda tersebut bertugas di kantor perwakilan Indonesia diluar negeri. Kunjungan kedaerah ini didampingi oleh Kepala Pusdiklat Kemenlu Duta Besar Muhammad Koba dan Direktur Sesdilu Renata Siagian.
Kunjungan Sesdilu 74 divenue Perhelatan F1H20 di Kabupaten Toba
Danau Toba merupakan danau vulkanik terbesar didunia yang menyimpan banyak potensi untuk dikembangkan. Oleh sebab itu Pemerintah Pusat menetapkan Danau Toba sebagai salah satu Destinasi Pariwisata Super Prioritas (DPSP).
ADVERTISEMENT
Salah satu rekomendasi yang diberikan oleh Siswa Sesdilu dalam kunjungannya adalah mengembangkan dan mempromosikan Danau Toba sebagai destinasi Water Sport Tourism yang memfokuskan pada aktifitas olah raga yang dilakukan di air, baik untuk tujuan rekreasi maupun tujuan kompetisi. Water Sport Tourism dapat dibedakan atas jenis olahraga / rekreasi dengan mesin atau tanpa mesin.
Direktur Sesdilu Renata Siagian Menyapa Anak-Anak Disekitar Venue Water Sport Kabupaten Toba
Berbagai upaya telah dilakukan oleh pemerintah untuk mendukung even olahraga air berskala nasional maupun internasional yang diadakan di Danau Toba. Terbaru, pada bulan Februari 2023, ajang balapan F1H2O telah berhasil dilaksanakan di Danau Toba dimana Kabupaten Toba telah menjadi tuan rumah even tersebut. Kegiatan F1H20 telah berhasil memberikan dampak ekonomi dan branding Water Sport Tourism yang sangat baik untuk Danau Toba, baik dari sisi peserta balapan maupun penonton balapan. Sebelumnya pada tahun 2020 diadakan Kejuraan Nasional Water Ski Championship di Kabupaten Simalungun. Pada saat ini Kabupaten Samosir telah siap untuk menjadi tuan rumah Aquabike World Championship pada bulan November 2023 mendatang.
Kepala Pusdiklat Kemenlu Duta Besar Muh Koba Mendampingi Peserta Sesdilu ke Kabupaten Samosir
Aset yang dibangun oleh pemerintah pusat dalam mendukung Danau Toba sebagai Destinasi Pariwisata Super Prioritas telah dilakukan secara masif. Saat ini terdapat tiga venue besar di 3 Kabupaten di wilayah danau Toba yaitu Kabupaten Toba, Kabupaten Samosir dan Kabupaten Simalungun yang fungsi utamanya adalah untuk menunjang even water sport. Oleh sebab itu, siswa Sesdilu 74 berkomitmen untuk mendukung Danau Toba sebagai destinasi Water Sport Tourism, tidak hanya sebagai tempat perhelatan even berskala Internasional tetapi juga sebagai tempat tujuan latihan para atlit water sport sebelum even berskala internasional tersebut dilaksanakan.
ADVERTISEMENT
Atlit water sport terutama Ski Boad Road dan Aquabike kebanyakan berasal dari daerah empat musim, jika musim dingin tiba para atlit tersebut akan mencari negara yang hangat untuk latihan. Oleh sebab itu siswa Sesdilu akan gencar mempromosikan Danau Toba sebagai tempat untuk latihan para atlit olahraga air tersebut.
Siswa Sesdilu 74 juga merekomendasikan agar 8 Kabupaten diwilayah Toba agar dapat melahirkan atlit - atlit water sport terutama atlit F1 Boat Race dan Aquabike, sehingga aset tersebut dapat digunakan oleh atlit daerah tetapi juga dapat meningkatkan potensi daerah dalam dunia olahraga. Dengan hadirnya danau Toba sebagai tujuan water sport tourism juga dapat meningkatkan pertumbuhan ekonomi di wilayah Danau Toba.
ADVERTISEMENT