Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2025 © PT Dynamo Media Network
Version 1.103.0
Konten dari Pengguna
OTEC : Energi Terbaru Menggunakan Panas Laut, Mengapa Demikian?
18 Desember 2023 14:07 WIB
Tulisan dari ARISANDY MIFTAHULHADI S tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan

ADVERTISEMENT
Energi Panas Laut merupakan salah satu energi potensial yang sangat penting. Energi panas laut adalah energi terbarukan yang berasal dari laut, yaitu sumber energi yang didapat dari konversi thermal lautan (Ocean Thermal Energy Conversion) atau yang biasa disebut OTEC. Laut memiliki sumber energi yang berlimpah namun pemanfaatannya masih belum optimal.
ADVERTISEMENT
Bagaimana itu bekerja?
OTEC mengandalkan gradien termal lautan, perbedaan suhu antara air permukaan yang hangat dan air dalam yang lebih dingin.
Perbedaan suhu ini bisa mencapai 20°C (68°F) di perairan tropis, namun biasanya berkisar antara 6-12°C (11-22°F).
Ide dasarnya adalah menggunakan air hangat untuk menguapkan fluida kerja, yang kemudian dialirkan melalui turbin untuk menghasilkan listrik. Uap tersebut kemudian dikondensasikan menjadi cairan menggunakan air dingin, dan siklusnya dimulai lagi.
Potensi Indonesia dalam Mengembangkan OTEC
Indonesia adalah negara kepulauan terbesar di dunia dengan dua pertiga wilayahnya adalah lautan dan Indonesia juga memiliki pantai kedua terpanjang di dunia setelah Kanada dan memiliki luas lautan sekitar 96 ribu km2 dan hal ini menjadikan Indonesia sebagai salah satu Negara yang memiliki wilayah laut tropis yang paling luas. Indonesia juga berada di wilayah ekuator sehingga memiliki potensi energi terbarukan OTEC yang besar untuk mendukung keamanan energi nasional. Hal ini menjadi keuntungan bagi Indonesia dari segi besarnya potensi energi panas laut di Indonesia.
ADVERTISEMENT