Konten dari Pengguna

Bahasa Inggris dalam Dunia Pendidikan: Adaptasi, dan Aplikasinya di Indonesia

Arnoldus David
Mahasiswa Universitas Pembangunan Jaya
24 Desember 2023 15:01 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari Arnoldus David tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
Sumber : shutterstock.com
zoom-in-whitePerbesar
Sumber : shutterstock.com
ADVERTISEMENT
Bagaimana bahasa Inggris dapat mempengaruhi dinamika pendidikan di era modern saat ini? Era modern saat ini adalah era di mana bahasa Inggris mengambil alih panggung global sebagai alat utama komunikasi ilmiah, artikel ini mengangkat dan membahas fenomena peran dan perubahan bahasa dalam dunia pendidikan baik di Indonesia maupun di dunia. Bahasa-bahasa seperti Spanyol, Portugis, Mandarin, Prancis, dan Jerman, yang secara historis terkait dengan ranah lokal atau regional, kini menemukan posisi mereka bergeser di tengah dominasi bahasa Inggris (Hernández-Socha, 2023).
ADVERTISEMENT
Alasan mengapa fenomena tersebut penting untuk diangkat adalah karena posisi bahasa Inggris yang semakin dominan dalam komunikasi global. Dengan menjadi salah satu dari bahasa yang paling banyak digunakan oleh penduduk dunia, kedudukan bahasa Inggris yang mendekati jumlah penutur bahasa Mandarin memberikan gambaran betapa luasnya jangkauan penggunaannya. Fakta bahwa bahasa Inggris juga menjadi subjek pembelajaran terbanyak menandakan pentingnya bahasa ini dalam berbagai konteks, baik itu profesional maupun pribadi. Dengan sekitar 325 juta penutur asli, 425 juta penutur bahasa Inggris sebagai bahasa kedua, dan 750 juta orang yang sedang mempelajari bahasa Inggris sebagai bahasa asing, bahasa ini tidak hanya menjadi alat komunikasi, tetapi juga menjadi kunci akses terhadap pengetahuan, budaya, dan kesempatan global (Angga Gunantar, 2016).
ADVERTISEMENT
Artikel ini menggunakan salah satunya adalah teori atau uraian tentang penyebaran bahasa yang menjelaskan bagaimana bahasa Inggris menjadi lebih dominan secara global. Salah satunya yaitu permintaan akan kemampuan berbahasa Inggris yang meningkat karena posisinya yang semakin penting dalam komunikasi lintas budaya dan bisnis. Selain itu, artikel ini juga mengacu pada teori tentang perubahan fungsi bahasa, menyoroti bagaimana bahasa Inggris tidak hanya digunakan untuk tujuan internasional tetapi juga dalam konteks komunikasi sehari-hari di tingkat lokal. Hal ini menunjukkan adaptasi peran bahasa Inggris sebagai alat komunikasi yang penting di Indonesia, bukan hanya untuk kepentingan global tetapi juga untuk kebutuhan domestik.
Penelitian dari jurnal terkemuka seperti International Journal of Applied Linguistics, English for Specific Purposes, dan Journal of English for Academic Purposes mengungkapkan analisis mendalam tentang adaptasi kurikulum, strategi pengajaran, dan tantangan pengajaran bahasa Inggris di negara dengan statusnya sebagai bahasa asing (Ummulkhair et al., 2021). Mereka membahas bagaimana penguasaan Bahasa Inggris memengaruhi lingkungan multibahasa di Indonesia. Artikel dan peneltian tersebut selain memberikan analisis mendalam tentang adaptasi kurikulum, strategi pengajaran, dan tantangan dalam memfasilitasi pengajaran juga menyoroti pentingnya penguasaan bahasa Inggris dalam konteks global, seiring dengan perkembangan teori-teori pembelajaran bahasa yang relevan dengan lingkungan multibahasa seperti Indonesia.
ADVERTISEMENT
Dalam mengkaji fenomena ini dari perspektif teori dan penelitian terkini, dapat dilihat bahwa peran bahasa Inggris di Indonesia sebagai bahasa asing memiliki implikasi yang signifikan. Teori-teori terkait penyebaran bahasa dan pengaruh globalisasi menyoroti bagaimana bahasa Inggris berperan sebagai alat komunikasi antar bangsa di tingkat global. Salah satu penelitian terbaru dalam bidang linguistik dan pendidikan menegaskan bahwa bahasa Inggris bukan hanya menjadi alat komunikasi internasional, tetapi juga menjadi kunci akses terhadap literatur ilmiah yang mendominasi dalam bahasa Inggris, terutama dalam ilmu pengetahuan dan teknologi (Agasi, 2022). Fenomena ini mencerminkan bagaimana penggunaan bahasa Inggris tidak hanya terbatas pada konteks internasional tetapi juga menjadi sarana penting dalam mengikuti perkembangan dan inovasi di bidang ilmu pengetahuan dan teknologi.
ADVERTISEMENT
Analisis fenomena ini dari sudut pandang teori dan penelitian terkini menyoroti dinamika kompleks pengajaran bahasa di Indonesia. Praktik penggunaan bahasa sehari-hari dalam bahasa Indonesia dan bahasa daerah mencerminkan konsep diglossia, sebuah teori linguistik yang menggambarkan penggunaan dua atau lebih varietas bahasa dalam satu komunitas (Ummulkhair et al., 2021). Teori ini penting dalam memahami konteks keberagaman bahasa di Indonesia, di mana bahasa Indonesia digunakan sebagai bahasa resmi, sementara bahasa daerah memainkan peran penting dalam interaksi sosial sehari-hari. Sementara itu, pengajaran bahasa Inggris sebagai muatan lokal menunjukkan adaptasi sistem pendidikan terhadap dominasi bahasa Inggris sebagai bahasa asing (Ummulkhair et al., 2021). Penelitian-penelitian terkini juga menyoroti peran dan tantangan pengajaran bahasa daerah serta bahasa Inggris dalam kurikulum pendidikan Indonesia. Konteks urban versus rural dalam pengajaran kedua bahasa ini menjadi fokus penelitian, dengan sekolah di kota besar cenderung mengintegrasikan keduanya, sementara sekolah di pedesaan cenderung memprioritaskan bahasa daerah (Ummulkhair et al., 2021). Hal ini menggambarkan dinamika sosial-budaya yang memengaruhi pilihan kurikulum di setiap satuan pendidikan lokal.
Sumber : shutterstock.com
Pentingnya penguasaan Bahasa Inggris sejak dini menjadi fokus penelitian di masa sekarang ini (Dewi et al., 2023). Namun, kendala dalam penggunaan teknologi sebagai alat pembelajaran dalam mengenalkan bahasa Inggris kepada anak usia dini menyoroti kesenjangan antara kebutuhan akan penguasaan bahasa dan keterbatasan penggunaan teknologi dalam pendidikan dini (Dewi et al., 2023). Tantangan yang dihadapi dalam mengintegrasikan teknologi sebagai alat pembelajaran Bahasa Inggris bagi anak usia dini menarik perhatian banyak kalangan. Dalam era di mana teknologi semakin merasuk ke dalam setiap aspek kehidupan, upaya untuk mengatasi kesenjangan antara kebutuhan penguasaan bahasa dan keterbatasan teknologi dalam pendidikan anak usia dini menjadi semakin mendesak. Dalam konteks ini, pengembangan strategi pengajaran yang menggabungkan teknologi dengan metode yang berbasis interaktif dan mudah dipahami menjadi sorotan utama untuk mencapai tujuan penguasaan bahasa Inggris sejak usia dini.
ADVERTISEMENT
Tidak hanya itu, analisis fenomena ini dari sudut pandang teori dan penelitian diatas menggambarkan dampak serius dari penyebaran global bahasa Inggris pada berbagai aspek kehidupan. Implikasi linguistik, ideologis, sosio-kultural, politik, dan pedagogisnya menciptakan dinamika kompleks antara kekuatan global dan lokal. Diskusi mengenai isu-isu seperti perbedaan penutur asli dan non-penutur asli, politik bahasa internasional, komunikasi dalam bahasa Lingua Franca, model pengajaran bahasa Inggris, serta keterkaitan antara bahasa Inggris dan identitas telah menjadi fokus utama penelitian ilmiah saat ini (Sharifian, 2009). Dari beberapa dekade ke belakang para peneliti bahasa juga menguraikan kompleksitas sosiolinguistik dan sosio-psikologis yang melingkupi fenomena ini, memberikan wawasan mendalam terhadap interaksi antara bahasa global dengan realitas lokal (Sharifian, 2009).
Sumber : shutterstock.com
Kesimpulan sebagai penutup akhir artikel, pengaruh bahasa Inggris sebagai bahasa Internasional menunjukkan dampak yang signifikan di berbagai aspek kehidupan. Peran dominannya dalam komunikasi global mencerminkan kebutuhan yang semakin meningkat akan penguasaan bahasa ini, baik secara profesional maupun personal. Di Indonesia, adaptasi pengajaran bahasa Inggris sebagai bahasa asing masih menghadapi tantangan, terutama dalam penggunaan teknologi pendidikan. Peran bahasa Inggris dalam konteks pendidikan anak usia dini menjadi perhatian khusus dalam upaya mempersiapkan masa depan yang terhubung secara global. Implikasi politik, sosio-kultural, dan identitas yang terkait dengan dominasi bahasa global ini menunjukkan dinamika kompleks yang perlu dipahami secara mendalam. Dengan demikian, penelitian dan implementasi strategi pengajaran yang responsif terhadap tantangan globalisasi dalam konteks lokal menjadi penting untuk memastikan akses yang merata terhadap kesempatan pendidikan yang berkualitas bagi semua.
ADVERTISEMENT