Konten dari Pengguna

Kegiatan Anak Muda di Komunitas Sosial Pustaka Malam Pati

Arshena Vikhi
Mahasiswi di Universitas Muhammadiyah Yogyakarta Prodi Ilmu Komunikasi
10 November 2021 15:32 WIB
comment
2
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari Arshena Vikhi tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
ADVERTISEMENT
Pada tahun 2018, dua anak muda asal Pati, Jawa Tengah mendirikan sebuah komunitas baca yang disebut Komunitas Pustaka Malam yang masih berjalan sampai saat ini.
ADVERTISEMENT
Komunitas yang bertempat di Simpang Lima Pati ini dibentuk sebagai wadah aspirasi untuk menggerakan kembali minat baca anak yang sekarang sudah mulai hilang dikarenakan adanya smartphone dengan mendekatkan anak dengan buku.
Kegiatan Pustaka Malam di Simpang Lima sebelum pandemi
zoom-in-whitePerbesar
Kegiatan Pustaka Malam di Simpang Lima sebelum pandemi
Dulu sebelum pandemi kegiatan ini dilaksanakan setiap Sabtu malam mulai dari jam 7 malam sampai selesai. Sejak pandemi berjalan kegiatan ini berhenti sementara waktu guna mengurangi kegiatan yang kontak langsung dengan sesama. Sekarang ini disaat pandemi sudah berkurang kegiatan ini baru diadakan kembali tetapi waktu dibatasi hanya sampai jam 8 malam.
“Tapi kalo masa pandemi gini sekarang kan udah boleh lapak lagi di simpang jadi di simpang tapi jam 8 an paling udah di matiin lampunya dan ada kegiatan baru waktu pandemi itu jadi kayak berbagi pakaian bekas,” tutur Jihad salah satu anggota komunitas tersebut
ADVERTISEMENT
Dulu saat 2019, kegiatannya belum sebanyak sekarang dan hanya sekedar mewarnai bersama dengan anak – anak disekitar. Sekarang kegiatan sudah bertambah. Tak hanya mewarnai bersama sekarang ada lapak pakaian bekas dan membaca yang berjalan cukup baik.
Menurut salah satu anggota dari komunitas tersebut, barang – barang yang didapat merupakan hasil donasi dari orang orang yang turut menggerakan kegiatan ini. Donasi tak hanya berupa uang tapi ada juga yang berupa barang seperti buku hingga baju baju bekas yang masih layak pakai.
“Terserah yang mau ngasih. Buku boleh, krayon boleh, kertas boleh. Boleh semua selagi bisa bermanfaat. Sembako juga boleh,” tambah Jihad
Komunitas ini membawa berkah bagi masyarakat yang membutuhkan. Pasalnya bisa memilih barang tanpa harus membayar dan ada sarana untuk anak – anak untuk belajar bersama dengan mebaca buku yang sudah disediakan oleh Pustaka Malam ini.
ADVERTISEMENT
Target yang dituju oleh komunitas ini tak hanya anak – anak tetapi juga para masyarakat yang membutuhkan bacaan seperti ada bapak – bapak dan ibu – ibu yang suka membaca.