Desain Hotel Butik Minimalis Modern di Kopenhagen yang Super Stylish

Menikmati interior hotel modern nan romantis di Kota Kopenhagen

Anda akan diajak menelusuri hotel rancangan arsitek dan desainer Morten Hedegaard asal Denmark. Hotel butik minimalis modern ini berlokasi di Kopenhagen, Denmark. Merupakan sebuah hotel butik bintang 4+ yang bertransformasi dari hotel berdekorasi pop art kaya warna, menjadi sebuah hotel baru dengan gaya Skandinavian yang elegan. Hotel bernama SP34, menjadi istimewa karena mampu memadukan dengan begitu indah antara karakteristik lokal dan modernitas. Desain warisan Denmark tidak ditinggalkan, sehingga bisa berintegrasi secara natural dengan lingkungan sekitarnya. Berikut ini Arsitag akan mengulas detail-detail desain Hotel SP34 yang mengundang decak kagum.

Fasad yang Berbaur dengan Lingkungan Sekitar

Fokus utama dari rancangan hotel butik ini adalah memberikan kontribusi positif, baik dari aspek arsitektur maupun fungsi. Dengan alasan tersebut, fasad tiga bangunan hotel butik SP34 sengaja dicat dengan warna biru terang dan biru gelap agar tak mencolok dan bisa berbaur dengan bangunan-bangunan di kawasan sekitar Jalan Sankt Peders Stræde.

Nuansa Coklat Karamel di Lobby dan Bar

Nuansa minimalis modern menyambut tamu yang datang sejak memasuki lobby yang menjadi satu dengan bar. Desainer hotel butik ini memilih furnitur dengan style Danish tahun 50-an dikombinasikan bahan kulit sewarna karamel dan kayu berwarna terang. Anda juga akan mulai merasakan nuansa desain mid-century melalui pemilihan furniturnya. Hotel SP34 menawarkan keramahan melalui pemilihan furnitur yang memikat dan mengundang untuk disentuh. Ada pula nuansa rustic dengan porsi yang tak berlebihan berupa neon dan gambar-gambar di dinding.

Kursi Unik CH88

Di bagian lobby hotel butik minimalis terdapat beberapa kursi unik yang mencuri perhatian dan menjadi ciri khas hotel, yakni kursi CH88. Kursi CH88 dirancang dan ditampilkan pada sebuah ajang pameran dari Swedia pada tahun 1955. Namun, kursi CH88 tidak pernah diproduksi dan hanya disimpan dalam arsip Hans J. Wegner. Kursi inilah yang dipilih oleh arsitek Morten Hedegaard sebagai identitas hotel SP34.

Kursi CH88 di Ruang Konferensi

Ruang konferensi di hotel-hotel biasanya menggunakan kursi yang murah dengan penopang punggung berlapis. Alasannya, tentu saja untuk menghemat biaya karena ruang konferensi membutuhkan banyak kursi. Seperti di hotel lainnya, hotel butik minimalis modern ini juga memiliki sebuah ruang konferensi berkapasitas 100 orang. Akan tetapi, ada yang berbeda dari ruang konferensi di Hotel SP34.

Kursi CH88 yang dipilih untuk ruang konferensi di Hotel SP3 memiliki desain yang menarik dan sempurna sehingga orang tertarik untuk melihat, mendekat, dan menyentuhnya. Kursi ini tampak mencolok di tengah ruang konferensi minimalis dengan dinding abu-abu. Tak hanya punya tampilan yang cantik, kursi CH88 juga nyaman diduduki bahkan hingga beberapa jam selama konferensi berlangsung. Karena daya tariknya, kursi yang sama ditempatkan pula di lobby hotel.

Hotel Butik Minimalis Modern dengan Kamar Super Stylish

118 kamar yang ada di hotel butik minimalis modern ini tersebar di lima lantai dengan luas yang beragam. Mulai dari 12m2 hingga 50m2. Setiap kamarnya sangat kental dengan gaya Skandinavian, yang diwakili oleh pemilihan warna dinding abu-abu terang, lantai kayu, karpet abu-abu, hingga linen seputih salju.

Pemilihan furnitur memang sangat diperhatikan di hotel SP34 demi menciptakan atmosfer personal dan perabotan yang mempesona. Tak hanya di bagian lobby dan di ruang konferensi saja, desain-desain furnitur yang indah juga melengkapi kamar-kamar hotel. Furnitur style Danish masih menjadi pilihan, mulai dari meja yang kokoh, kursi berlapis kulit, headboard kayu, lampu gantung, hingga lampu baca.

Selain pemilihan furnitur yang mendapat perhatian khusus, kamar-kamar hotel juga dilengkapi dengan langit-langit yang tinggi, jendela besar, serta skylight yang membuatnya dilimpahi cahaya alami matahari. Lantai kamar dari bahan kayu solid jadi menonjol dan berkilau berkat cahaya alami tersebut. Sedangkan, kamar mandinya berukuran cukup kecil dengan keramik warna putih di seluruh dindingnya. Meskipun kecil, kamar mandi basah ini sangat bersih dan nyaman.

Lounge yang Keren dan Hangat

Karena para tamu yang datang tak hanya menghabiskan waktu di kamar, Hotel SP34 menyediakan lounge yang nyaman untuk bekerja atau sekadar berdiskusi. Masih mengusung furnitur style Danish yang klasik dan kalem, lounge ini dilengkapi dengan kursi Ole Wanscher berlapis kulit sewarna karamel. Selain kursi dan meja, terdapat rak-rak tinggi dari material kayu yang senada dengan lantainya. Material kayu memang mendominasi lounge dengan warna dan tekstur natural. Untuk dekorasi, pot-pot tembikar dengan tanaman hijau yang segar menjadi pilihan yang membuat lounge terasa sejuk dan hangat.

Restoran, Spot Paling Favorit

Hotel SP34 punya dua restoran yakni Bar Moritz dan Cocks & Cows yang menawarkan nuansa yang berbeda. Bar Moritz terinpirasi dari budaya makan malam di Madrid dan Catalonia. Interior restoran didominasi material kayu, serta dikelilingi dinding abu-abu kebiruan. Sofa, meja kayu, dan kursi simple style Danish dengan balutan kulit berwarna karamel menjadi pelengkapnya. Sementara rak-rak buku menjadi latar belakang yang unik. Sebagai hiburan, pengunjung akan dihibur dengan musik rock and soul serta pembacaan puisi. Keren ‘kan? Di sisi lain, restoran Cocks & Cows adalah restoran bernuansa klasik Amerika yang menyajikan burger. Restoran ini juga menyajikan pemandangan kota melalui jendela-jendela besar di salah satu sisinya.

Nah, dengan desain hotel butik minimalis modern seperti ini, siapa sih yang tak akan betah berlama-lama berkunjung? Desain Hotel SP34 di Kopenhagen ini bisa Anda jadikan inspirasi saat ingin mentransformasi desain jadul dengan tampilan yang lebih elegan dan stylish.