Konten dari Pengguna

Tips Memilih Karpet untuk Menambah Kehangatan Ruang Keluarga Anda

Arsitag.com
Bangun aman, nyaman dan transparan dengan ARSIpro. www.arsitag.com/arsipro
19 Oktober 2019 16:59 WIB
clock
Diperbarui 12 Desember 2020 17:50 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari Arsitag.com tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
ADVERTISEMENT
5 Prinsip penting saat memilih karpet untuk ruang keluarga
Karpet motif diagonal di ruang keluarga Kembang Murni House karya RAW Architecture, via: arsitag.com
zoom-in-whitePerbesar
Karpet motif diagonal di ruang keluarga Kembang Murni House karya RAW Architecture, via: arsitag.com
Karpet merupakan pendukung karya seni lantai yang mampu memberikan sentuhan berbeda pada ruangan Anda. Kehadiran karpet terbukti ampuh untuk mentransformasi tampilan ruangan Anda. Cobalah mengganti karpet polos warna netral dengan sebuah karpet bertesktur yang penuh warna dan motif. Anda akan menyaksikan sendiri perubahan tampilan ruang sederhana menjadi sebuah ruang yang lebih berani.
ADVERTISEMENT
Dalam memilih karpet ruang keluarga, ada beberapa hal penting yang perlu Anda perhatikan. Agar nantinya karpet tersebut dapat menambah kehangatan ruang keluarga.

1. Pemilihan Warna dan Pola

Karpet zig-zag di ruang keluarga Capital Residence karya Enviro Tec, via: arsitag.com
Warna apa yang sebenarnya paling tepat untuk karpet ruang keluarga? Apabila ruang keluarga Anda memiliki banyak warna dan bertema eklektik, ada baiknya Anda memilih karpet berwarna netral dan solid. Dengan tujuan menyeimbangkan tampilan ruangan secara keseluruhan. Sebaliknya, jangan ragu memilih karpet dengan warna dan pola yang cerah. Agar ruang keluarga yang awalnya polos, dapat menjadi lebih hidup.

2. Tesktur Karpet

Jangan lupakan tekstur dari karpet itu sendiri. Yang terpenting adalah perhatikan aspek finishing dari furnitur yang ada dalam ruangan, sebelum memilih tekstur karpet. Triknya, pilih karpet ruang keluarga dengan tekstur yang kontras atau berbeda dengan finishing furnitur yang ada. Bila Anda memiliki sofa dengan permukaan yang halus dan licin, sebaiknya Anda memilih karpet bulu yang panjang dan halus. Di sisi lain, apabila area duduk Anda menggunakan finishing berupa velvet yang lembut, pilihlah karpet dengan tekstur yang terlihat keras. Selain itu, pertimbangkan juga mengenai cara untuk membersihkan karpet. Karpet bertekstur dengan bulu yang panjang akan lebih sulit untuk dibersihkan.
ADVERTISEMENT

3. Ukuran Karpet

Karpet lebar di ruang keluarga Private Residence at Puri Indah karya Atelier Prapanca, via: arsitag.com
Pastikan untuk terlebih dahulu mengukur area ruang keluarga Anda sebelum membeli sebuah karpet. Anda tidak harus membeli karpet yang menutupi seluruh lantai ruangan. Ukuran karpet akan sangat bergantung pada luas area yang ingin Anda tutupi dengan karpet.
Faktor penempatan karpet turut mempengaruhi pemilihan ukuran yang tepat. Bila Anda memiliki ruang keluarga yang besar dengan furnitur yang terletak di tengah ruangan, Anda bisa memilih karpet berukuran lebar sehingga semua furnitur bisa diletakkan di atasnya. Atau memilih karpet berukuran cukup besar setidaknya dua kaki depan dari kursi dan sofa Anda akan berada di atas karpet.
Jika Anda tidak yakin dengan ukuran yang tepat, lakukan sebuah eksperimen kecil. Letakkan beberapa kertas koran dan majalah hingga menutupi area lantai yang ingin Anda tutupi dengan karpet. Cara ini akan membantu Anda untuk membayangkan ukuran karpet ruang keluarga yang sesuai.
ADVERTISEMENT

4. Bentuk Karpet

Bentuk persegi bukanlah satu-satunya pilihan. Tersedia beragam bentuk karpet sesuai selera Anda. Karpet dengan bentuk yang berbeda, bisa jadi jauh lebih cocok dipergunakan pada ruangan, lho. Misalnya saja karpet berbentuk lingkaran, oval, ataupun karpet dengan bentuk lainnya yang bisa memberikan kesan modern.

5. Model dan Gaya Karpet

Saat ini dapat dengan mudah menemukan berbagai jenis model karpet. Mulai dari karpet dengan gaya Persia tradisional, gaya Eropa yang klasik, hingga gaya modern kontemporer yang berani dengan permainan motif geometri. Anda perlu memilih gaya dan model karpet yang sesuai dengan desain ruang keluarga Anda secara keseluruhan. Selain itu, pertimbangkan pula mengenai atmosfer yang ingin Anda ciptakan, agar suasana ruang keluarga sesuai yang Anda inginkan.
ADVERTISEMENT
Faktor kesehatan tidak kalah penting untuk Anda perhatikan saat memilih karpet. Sebaiknya gunakan karpet tanpa bulu apabila anggota keluarga Anda ada yang memiliki masalah pernapasan atau alergi terhadap debu. Karpet dari bahan bambu, rotan, ataupun anyaman daun pandan lebih ramah untuk yang mengalami gangguan pernapasan.