Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2024 © PT Dynamo Media Network
Version 1.93.2
Konten dari Pengguna
Gejala Scabies: Gatal pada Kulit hingga Ruam Kemerahan
20 Mei 2022 16:35 WIB
·
waktu baca 4 menitTulisan dari Artikel Kesehatan tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
ADVERTISEMENT
Scabies merupakan penyakit kulit yang disebabkan oleh tungau bernama Sarcoptes scabiei. Gejala scabies yang paling umum dirasakan adalah gatal pada kulit dan ruam kemerahan. Tidak sampai di situ, penyakit scabies juga bisa berkembang menjadi luka lecet terbuka, jika terus-menerus infeksi.
ADVERTISEMENT
Pada tahun 2010, World Health Organization menyebutkan bahwa scabies adalah penyakit kulit yang sering terjadi terutama pada negara berkembang. Di dunia, scabies dapat menyerang 130 juta orang setiap saat dengan tingkat kejadian yang bervariasi dari 0,3% sampai 46%.
Dari persentase tersebut, penyakit scabies umumnya menyerang negara-negara beriklim tropis dengan tingkat kepadatan penduduk yang tinggi dan sosial ekonomi yang rendah, seperti Indonesia, Thailand, Malaysia, dan lainnya.
Pernyataan tersebut juga didukung oleh data Departemen Kesehatan RI yang menyebutkan bahwa jumlah penduduk yang terinfeksi scabies mencapai persentase 5,6%-12,95%. Penyakit scabies di Indonesia juga menduduki urutan ketiga dari dua belas penyakit kulit lainnya.
Sebetulnya, banyak faktor yang menunjang perkembangan penyakit ini, di antaranya:
ADVERTISEMENT
Beberapa faktor perkembangan scabies di atas memudahkan penyebaran tungau. Itu sebabnya, tidak heran apabila perkembangan scabies umumnya meningkat di lingkungan dengan kepadatan penghuni dan kontak fisik yang tinggi.
Beberapa contoh lingkungan yang memungkinkan penyebaran scabies, yakni asrama, panti asuhan, penjara, rumah susun, dan lainnya.
Gejala Scabies, Penyakit Kulit Karena Tungau
Seperti yang sudah disebutkan sebelumnya, gejala scabies pada umumnya adalah rasa gatal di kulit dan ruam kemerahan. Gejala tersebut termasuk kondisi yang cukup sering terjadi bagi beberapa orang yang memiliki penyakit kulit.
Menurut Center for Disease Control and Prevention, tanda atau gejala scubies akan muncul di 2-6 minggu setelah terpapar. Jika seseorang sudah pernah mengalami penyakit ini, bukan tidak mungkin penyakit ini akan kambuh lebih cepat dari waktu yang diprediksi.
ADVERTISEMENT
Lantas, apa yang membedakan gejala scabies dengan penyakit lain pada umumnya? Menyadur dari berbagai sumber, simak informasi lebih lengkapnya di bawah ini.
1. Perasaan gatal
Perasaan gatal di area kulit jadi gejala yang paling umum terjadi pada penyakit scabies. Umumnya, rasa gatal muncul di beberapa area tertentu, seperti lengan, kaki, paha, dan lainnya. Perasaan gatal dari penyakit scabies ini kebanyakan muncul pada malam hari.
Itu sebabnya, anak-anak yang mengalami scabies sulit untuk tidur akibat rasa gatal yang mengganggu. Tidak jarang rasa gatal ini membuat beberapa anak menjadi lebih rewel dari biasanya.
2. Ruam kemerahan
Menyadur dari laman Medical News Today, gejala scabies lain yang dialami oleh beberapa orang adalah ruam kemerahan. Ruam ini pada umumnya menyebabkan beberapa benjolan kecil yang berbentuk seperti pola garis.
ADVERTISEMENT
Dalam beberapa kasus, benjolan akibat ruam kemerahan karena scabies dapat terlihat seperti jerawat dan bekas gigitan kecil berwarna kemerahan.
3. Luka-luka di area kulit
Penyakit scabies juga sering menyebabkan infeksi di beberapa area kulit. Infeksi ini diakibatkan karena perasaan gatal yang tidak bisa tertahankan.
Itu sebabnya, beberapa area kulit karena scabies kerap dipenuhi dengan luka-luka. Tidak jarang, rasa gatal yang diakibatkan karena penyakit scabies ini menyebabkan luka-luka yang bernanah.
4. Kerak tebal di beberapa area kulit
Selain perasaan gatal, ruam, dan luka-luka, scabies juga menimbulkan kerak-kerak tebal di sekitar area kulit. Kerak tebal ini muncul di area yang tidak bisa ditebak, kadang di kulit kepala, punggung, bahkan kaki.
Mengutip dari laman Healthline, kerak tebal di beberapa area kulit terjadi akibat dari jenis scabies tertentu, yaitu scabies Norwegia. Scabies ini umumnya terjadi pada beberapa orang dengan sistem kekebalan tubuh yang lemah.
ADVERTISEMENT
Artinya, scabies Norwegia semakin buruk apabila orang tersebut tidak bisa melawan tungau. Dengan begitu, tungau bisa berkembang baik dengan subur di area tubuh, terlebih kulit.
5. Peradangan kulit
Gejala terakhir dari scabies adalah peradangan kulit. Gejala scabies ini umumnya dialami oleh anak-anak karena infeksi sekunder atau infeksi yang disebabkan oleh mikroorganisme yang lainnya.
Peradangan kulit memang bukan hal yang perlu dikhawatirkan, namun bukan berarti tidak membutuhkan perawatan medis. Oleh karena itu, jika si buah hati mengalami peradangan kulit karena scabies, segeralah bawa anak ke dokter untuk mendapatkan pengobatan yang lebih efektif.
(JA)