Konten dari Pengguna

KKN UNDIP Gagas Sosialisasi Bijak Gunakan Gadget bagi Anak-Anak di Desa Suruh

Arwina Tri Amanda Putri
Mahasiswa Fakultas Hukum Universitas Diponegoro
19 Agustus 2024 10:16 WIB
·
waktu baca 2 menit
comment
1
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari Arwina Tri Amanda Putri tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
KKN UNDIP Gagas Sosialisasi Bijak Gunakan Gadget bagi Anak-Anak di Desa Suruh
zoom-in-whitePerbesar
ADVERTISEMENT
Sabtu, 27 Juli 2024, bertempat di TPQ Masjid Al Hikmatul Hidayah Dusun Pendem Wetan, Desa Suruh, Kecamatan Tasikmadu, diadakan kegiatan sosialisasi terkait penggunaan gadget bagi anak-anak. Acara ini diselenggarakan oleh Mahasiswa KKN Universitas Diponegoro Prodi Hukum yang bernama Arwina Tri Amanda Putri. Sosialisasi ini merupakan bagian dari program kerja mahasiswa KKN dalam upaya meningkatkan literasi digital bagi masyarakat desa, khususnya anak-anak. Kegiatan ini bertujuan untuk memberikan pemahaman kepada anak-anak mengenai dampak positif dan negatif dari penggunaan gadget, serta memberikan panduan dalam mengelola penggunaan teknologi di kalangan anak-anak.
ADVERTISEMENT
Acara dimulai pada pukul 16.30 WIB diawali dengan sambutan serta pengantar mengenai penggunaan gadget bagi anak-anak. Dalam sambutannya, saudari Amanda menekankan pentingnya pendampingan orang tua dalam penggunaan gadget oleh anak-anak, mengingat era digital yang semakin berkembang. "Gadget bisa menjadi sarana pendidikan yang baik jika digunakan dengan bijak. Namun, tanpa pengawasan yang tepat, gadget juga bisa menimbulkan dampak buruk bagi perkembangan anak-anak," ujar saudari Amanda.
Dalam menjelaskan penyuluhan mengenai penggunaan gadget bagi anak, saudari Amanda menggunakan media video dan poster untuk menyampaikan materi terkait dampak positif dan negatif penggunaan gadget, serta dikaitkan dengan undang-undang yang berlaku di Indonesia terkait dengan Informasi dan Transaksi Elektronik dan undang-undang lain yang terkait dengan bermedia sosial.
ADVERTISEMENT
Di penghujung acara, anak-anak diberikan jajanan ringan sebagai bentuk reward untuk anak-anak karena telah memperhatikan dan menyimak materi yang telah diberikan. Diharapkan melalui sosialisasi ini, anak-anak Desa Suruh semakin sadar akan pentingnya peran orang tua dalam menjaga keseimbangan antara teknologi dan perkembangan anak-anak. Sosialisasi ini merupakan langkah awal bagi Desa Suruh dalam menghadapi tantangan era digital, khususnya dalam memberikan pendidikan teknologi yang sehat bagi anak-anak.