Tips Mengelola Krisis Ekonomi Keluarga

Asep Totoh
Guru SMK Bakti Nusantara 666, Dosen Masoem University, Guru SMP Pasundan Rancaekek
Konten dari Pengguna
10 Oktober 2020 6:01 WIB
comment
1
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari Asep Totoh tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
ADVERTISEMENT
Pandemi COVID-19 memberikan dampak luar biasa bagi masyarakat, tidak hanya berdampak buruk bagi kesehatan tetapi juga berpengaruh pada kehidupan sosial dan ekonomi masyarakat. Pandemi COVID-19 sangat berdampak pada banyaknya rumah tangga yang mengalami kesulitan keuangan, baik itu rumah tangga usaha maupun pekerja. Ketahanan setiap lapisan atau tingkatan tersebut berbeda-beda, maka masyarakat ekonomi golongan menengah ke bawah khususnya mikro dan pekerja informal berpendapatan harian, tentu menjadi kelompok yang paling rentan terkena dampaknya.
ADVERTISEMENT
Kebijakan physical distancing, Work from Home, kebijakan dirumahkan, bahkan berakhir PHK sangat merugikan masyarakat secara ekonomi. Untuk mengatasi kesulitan itu banyak di antara mereka yang menguras isi tabungan, gadai, serta menjual aset sampai dengan harus meminjam uang. Semua itu semata-mata untuk bertahan hidup dan berharap menemukan solusi tepat keluar dari masalah kesulitan ekonomi keluarga.
ilustrasi PHK Foto: Shutterstock
Tidak mudah memang menghadapi pandemi ini, bergantung bagaimana seharusnya kita menyikapi pandemi ini sehingga kita tetap bisa maksimal menjalankan peran kita dengan baik. Alhasil, berusaha keras pada hal-hal yang memang ada dalam kuasa kita untuk mencapainya dan di sisi lain pun kita tetap berserah diri pada Allah jika itu berada di luar kuasa kita. Maka kita harus tetap optimis mengarungi ombak bahkan gelombang yang mengadang di hadapan kita, In syaa Allah. Termasuk ketika kita menghadapi masalah keuangan di saat pandemi ini.
ADVERTISEMENT
Berikut ini hal yang bisa kita lakukan ketika kita dihadapkan dengan masalah keuangan di masa pandemi Covid-19:
ADVERTISEMENT
Jadi, sudah seharusnya kita lebih hati-hati dan bijaksana dalam mengatur dan mengelola keuangan yang kita miliki, dan tetap dengan keyakinan bahwa Allah Ar-Razaaq, Yang Maha Pemberi Rezeki, yang Maha Mencukupkan Rezeki untuk kita semua.
Semoga Allah swt senantiasa melapangkan rezeki untuk kita semua serta memberikan kecukupan dengan rezeki yang diberikan-Nya untuk kita. Wallahu a’lam bishshawwab
Asep Totoh - Dosen Ma'soem University, Kepala HRD Yayasan Pendidikan Bakti Nusantara 666