Tim PPK ORMAWA DPM-FH UMSurabaya Gagas Sekolah Perempuan

Foto Tim PPK Ormawa DPM-FH UMSurabaya Bersama Karang Taruna

Dewan Perwakilan Mahasiswa (DPM) Fakultas Hukum Universitas Muhammadiyah Surabaya (UMSurabaya) berkomitmen untuk memberdayakan perempuan dan meningkatkan kesadaran tentang isu-isu kritis yang dihadapi perempuan di Desa Aengbaja Kenek, Kecamatan Bluto, Kabupaten Sumenep, Madura. Dalam rangka mewujudkan tujuan tersebut, DPM-FH UMSurabaya melalui Program Penguatan Kapasitas Organisasi Kemahasiswaan (PPK ORMAWA) akan menjalankan program Sekolah Perempuan yang akan dijalankan selama 5 bulan.

Kunjungan DPM-FH UMSurabaya ke Desa Aengbaja Kenek telah berlangsung dengan sukses dan menarik antusiasme kartar dan perangkat desa khususnya perempuan di wilayah tersebut. Sebuah pemaparan program yang komprehensif telah disampaikan oleh perwakilan DPM-FH UMSurabaya kepada para pemangku kepentingan desa.

Salah satu program unggulan dalam PPK ORMAWA yang digagas adalah pemberdayaan perempuan. Program ini bertujuan untuk memberikan kesempatan dan akses yang lebih baik bagi perempuan di Desa Aengbaja Kenek untuk berkembang, berpartisipasi aktif, dan berkontribusi dalam kehidupan masyarakat setempat. Melalui pelatihan dan bimbingan khusus, para perempuan akan diberdayakan untuk meningkatkan keterampilan dan pengetahuan mereka dalam berbagai bidang.

Selain itu, DPM-FH UMSurabaya juga menyadari pentingnya mengatasi isu pernikahan dini yang masih menjadi masalah serius di beberapa wilayah. Oleh karena itu, program penyuluhan pernikahan dini akan digelar untuk meningkatkan kesadaran dan pemahaman tentang dampak negatif pernikahan dini pada perkembangan perempuan. Dengan tujuan ini, diharapkan perempuan di Desa Aengbaja Kenek akan lebih mampu mengambil keputusan yang bijaksana terkait dengan masa depan mereka.

Selain pemberdayaan perempuan dan penyuluhan pernikahan dini, DPM FH melalui program PPK ORMAWA juga akan mengadakan pelatihan soft skill. Program ini akan memberikan kesempatan bagi perempuan di desa tersebut untuk mengembangkan kemampuan interpersonal, komunikasi, kepemimpinan, dan keterampilan lainnya yang akan bermanfaat dalam berbagai aspek kehidupan mereka.

Perwakilan DPM FH UMSurabaya, Riki Ramadhan, menyatakan, "Kami merasa terpanggil untuk berkontribusi dalam pemberdayaan perempuan di Desa Aengbaja Kenek. Melalui PPK ORMAWA, kami berharap dapat menciptakan perubahan positif dalam kehidupan para perempuan di desa ini. Kami percaya bahwa melalui pembekalan keterampilan dan pengetahuan, mereka akan lebih berdaya dan mampu meraih potensi penuh mereka." Pungkasnya

Kegiatan PPK ORMAWA ini direncanakan akan berlangsung selama 5 bulan, dengan jadwal pelaksanaan yang terstruktur dan berkelanjutan. DPM-FH UMSurabaya berkomitmen untuk melibatkan masyarakat dan pihak terkait lainnya dalam pelaksanaan program ini, agar dampaknya dapat dirasakan oleh semua pihak dan berkelanjutan setelah program berakhir.

Dengan semangat kemanusiaan dan kepedulian terhadap sesama, DPM-FH UMSurabaya berharap program ini akan menjadi titik awal bagi perubahan positif dalam mendorong pemberdayaan perempuan dan kesetaraan gender di Desa Aengbaja Kenek. Semoga program ini dapat menjadi contoh inspiratif bagi organisasi kemahasiswaan lainnya untuk berperan aktif dalam menciptakan perubahan sosial yang berarti.

Program Penguatan Kapasitas Organisasi Kemahasiswaan (PPK ORMAWA) dari Dewan Perwakilan Mahasiswa (DPM) Fakultas Hukum Universitas Muhammadiyah Surabaya (UMSurabaya) akan mengimplementasikan beberapa program unggulan untuk memberdayakan perempuan di Desa Aengbaja Kenek, Kecamatan Bluto, Kabupaten Sumenep, Madura.

Perwakilan DPM FH UMSurabaya, Riki Ramadhan, menegaskan komitmen mereka dalam mendorong pemberdayaan perempuan di Desa Aengbaja Kenek melalui program PPK ORMAWA. Mereka berharap bahwa melalui pembekalan keterampilan dan pengetahuan, perempuan di desa ini akan lebih berdaya dan mampu meraih potensi penuh mereka.

Kegiatan PPK ORMAWA ini direncanakan akan berlangsung selama 5 bulan dengan jadwal pelaksanaan yang terstruktur dan berkelanjutan. DPM-FH UMSurabaya berkomitmen untuk melibatkan masyarakat dan pihak terkait lainnya dalam pelaksanaan program ini, agar dampaknya dapat dirasakan oleh semua pihak dan berkelanjutan setelah program berakhir.

Dengan semangat kemanusiaan dan kepedulian terhadap sesama, DPM-FH UMSurabaya berharap program ini akan menjadi titik awal bagi perubahan positif dalam mendorong pemberdayaan perempuan dan kesetaraan gender di Desa Aengbaja Kenek.

Mereka berharap bahwa program ini dapat menjadi contoh inspiratif bagi organisasi kemahasiswaan lainnya untuk berperan aktif dalam menciptakan perubahan sosial yang berarti.

Semoga program ini dapat memberikan manfaat yang besar bagi perempuan di wilayah tersebut dan menjadi langkah awal menuju kesetaraan dan kemajuan masyarakat secara keseluruhan.