Konten dari Pengguna

Mahasiswa KKN UIN Jakarta Kerja Bakti untuk Hidupkan Kembali TBM Desa Babat

Assifa Atsna Hanifa
Mahasiswa Program Studi Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia, UIN Syarif Hidayatullah Jakarta.
7 Agustus 2024 17:55 WIB
·
waktu baca 2 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari Assifa Atsna Hanifa tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
ADVERTISEMENT
Pendirian taman baca di tengah-tengah masyarakat tidak lain bertujuan untuk menyediakan wadah kegiatan belajar serta meningkatkan minat baca masyarakat, khususnya anak-anak, sebagaimana taman baca masyarakat (TBM) yang berada di Desa Babat, Kecamatan Legok.
ADVERTISEMENT
Taman baca tersebut sudah berdiri lebih dari 3 tahun. Sejak awal, pengurus terbuka kepada masyarakat apabila ada yang ingin membaca buku-buku di taman baca tersebut. Di samping itu, peran TBM Desa Babat sebagai wadah kegiatan belajar juga dimanfaatkan oleh pengurus untuk kegiatan pengajian anak-anak.
Sayangnya, taman baca tersebut sempat berhenti beroperasi pada Mei–Juli 2024. Pendiri TBM menjelaskan, bahwa hal tersebut dilatarbelakangi oleh keterbatasan tempat penyimpanan barang setelah acara serta keterbatasan waktu dan kesibukan pengurus untuk merapikan kembali TBM tersebut.
Dokumentasi pribadi (kondisi awal TBM Desa Babat)
Hal ini menarik perhatian mahasiswa KKN UIN Syarif Hidayatullah Jakarta kelompok 126 sehingga menjadi sebuah program kerja yang diusung dalam kegiatan KKN, yang mereka namakan “Narasi: Naradhipta Mengajak Berliterasi (Donasi 50 buku dan Revitalisasi Taman Baca)”. Program kerja yang akan dilangsungkan pada tanggal 11 Agustus tersebut memuat kegiatan mendongeng dan permainan yang berkaitan dengan keterampilan menyimak.
ADVERTISEMENT
Sebagai langkah awal dalam menyukseskan program kerja tersebut, kelompok 126 mengadakan kegiatan kerja bakti pada tanggal 28 dan 1 Agustus 2024. Ada tim yang bertugas untuk mengangkut barang-barang, mengumpulkan dan membuang sampah, menyapu halaman TBM dan sekitarnya, dan mengelap debu buku-buku beserta raknya. Setelah bersih, dilakukan kategorisasi dan penataan buku di rak, serta dekorasi agar TBM tersebut menjadi rapih, indah, dan berwarna.
Doumentasi pribadi (foto bersama setelah kegiatan kerja bakti)
Kerja bakti tersebut dapat berjalan lancar karena adanya kerja sama antara mahasiswa KKN, pengurus TBM Desa Babat, dan masyarakat setempat. Pengurus TBM Desa Babat, yakni Bapak Mulyana, menyampaikan, “Saya senang, dengan adanya mahasiswa KKN UIN Jakarta, taman baca bisa rapih dan dihidupkan kembali.”