Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2024 © PT Dynamo Media Network
Version 1.93.2
Konten dari Pengguna
Potensi Objek Wisata Penirtaan Melunjung di Desa Belanga, Kintamani, Bangli
24 Agustus 2024 12:14 WIB
·
waktu baca 2 menitTulisan dari Sang Ayu Putu Astri Yashika tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
ADVERTISEMENT
Desa Belanga merupakan sebuah desa yang berlokasi di Kecamatan Kintamani, Kabupaten Bangli, Bali. Desa Belanga memiliki berbagai potensi wisata yang menakjubkan, salah satunya adalah Penirtaan Melunjung yang menawarkan pengalaman unik serta menenangkan bagi para pengunjung.
Seperti namanya, Penirtaan Melunjung merupakan sebuah tempat suci yang digunakan untuk melukat, yaitu upacara pembersihan spiritual dalam tradisi masyarakat Hindu Bali. Selain untuk tempat melukat, masyarakat setempat juga menggunakan Penirtaan Melunjung untuk upacara adat lainnya. Terdapat enam pancoran utama yang terletak di bagian selatan dari Penirtaan Melunjung yang bisa digunakan sebagai tempat melukat. Sedangkan pancoran yang berada di bagian utara digunakan sebagai tempat pesucian Ida Bhatara.
Sebagai sebuah potensi objek wisata, Penirtaan Melunjung menawarkan panorama alam yang menenangkan. Selain itu, pengunjung yang datang ke lokasi Penirtaan Melunjung juga diberikan kesempatan untuk merasakan suasana yang damai dan tenang. Oleh karena itu, selain sebagai tempat melukat, lokasi ini juga cocok digunakan untuk tempat healing.
ADVERTISEMENT
Akses lokasi menuju Penirtaan Melunjung terbilang memadai karena sudah menggunakan aspal. Namun, kondisi geografis di daerah dataran tinggi menyebabkan jalan menuju lokasi ini penuh dengan tanjakan sehingga pengunjung yang datang harus tetap berhati-hati.
Dengan potensi wisata yang besar dan cukup menjanjikan, penting untuk menjaga keberlanjutan dan pelestarian lingkungan di sekitar Penirtaan Melunjung. Pengelola dan masyarakat lokal harus memiliki komitmen untuk memastikan perkembangan pariwisata tidak merusak keindahan alami dan spiritualitas tempat ini. Selain itu, sebagai upaya pengembangan potensi objek wisata, diperlukan pula keberadaan kelompok sadar wisata (Pokdarwis) yang nantinya bertanggung jawab dalam pengelolaan potensi objek wisata yang ada.