Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2025 ยฉ PT Dynamo Media Network
Version 1.95.1
Konten dari Pengguna
Mahasiswa KKN UNDIP Hadir dengan Membawa Kreativitas Berupa "PROTOSCAPE"
17 Agustus 2024 23:11 WIB
ยท
waktu baca 2 menitTulisan dari Atha Kamila Rihadhatul Aisy tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
ADVERTISEMENT
Pada tanggal 26 Juli 2024, Atha Kamila Rihadhatul Aisy, mahasiswa Program Studi S1 Akuakultur Universitas Diponegoro (UNDIP) yang tergabung dalam KKN TIM II, kembali menunjukkan inovasinya melalui program kerja bertema "PROTOSCAPE." Program ini dilaksanakan di Balai Desa Puhgogor dan dihadiri oleh sekitar 30 anggota karang taruna beserta ketua Karang Taruna Desa Puhgogor.
ADVERTISEMENT
Program ini berfokus pada upaya karang taruna Desa Puhgogor yang telah memanfaatkan bank sampah sebagai wadah untuk mengubah sampah non-organik menjadi penghasilan tambahan. Meskipun demikian, pendapatan dari bank sampah masih rendah sehingga perlu pengolahan lebih lanjut untuk memberikan value added. Maka dari itu
Atha Kamila, dengan latar belakangnya di bidang akuakultur, menjelaskan pentingnya menjaga lingkungan dari limbah plastik serta memberikan alternatif pemanfaatan sampah yang sering dianggap tidak bernilai. Alasan aquascape dipilih sebagai produk modifikasi toples karena masyarakat Desa Puhgogor yang masih belum familiar dengan ikan hias.
Dalam kegiatan ini, Atha Kamila memaparkan teknik-teknik dasar dalam membuat aquascape sederhana dengan menggunakan toples plastik bekas sebagai wadah utamanya. Ia juga menunjukkan cara memilih dan merawat tanaman air serta ikan hias kecil yang dapat hidup dalam aquascape, sehingga hasilnya tidak hanya indah dipandang, tetapi juga berfungsi sebagai ekosistem mini yang mendidik.
ADVERTISEMENT
Para peserta, yang sebagian besar adalah pemuda karang taruna, terlihat sangat antusias dalam mengikuti langkah-langkah pembuatan aquascape. Mereka diberikan kesempatan untuk merancang dan membuat aquascape mereka sendiri dengan memanfaatkan bahan-bahan yang telah disediakan, termasuk toples plastik bekas yang dikumpulkan sebelumnya.
Ketua Karang Taruna Desa Puhgogor memberikan apresiasi terhadap program ini, menilai bahwa kegiatan ini tidak hanya memberikan keterampilan baru bagi anggotanya, tetapi juga membuka wawasan mereka tentang pentingnya menjaga lingkungan dengan cara kreatif. Ia juga mengungkapkan bahwa aquascape dari toples plastik ini bisa menjadi peluang usaha baru bagi para pemuda desa.
Dengan diadakannya program ini, Atha Kamila Rihadhatul Aisy berharap agar pemuda Desa Puhgogor lebih sadar akan pentingnya menjaga lingkungan serta mampu melihat peluang dari bahan-bahan yang dianggap sampah. Ia juga berharap bahwa ide ini bisa terus dikembangkan dan menjadi inspirasi bagi kegiatan-kegiatan serupa di masa mendatang.
ADVERTISEMENT
Secara keseluruhan, program kerja ini mendapat sambutan positif dari para peserta dan diharapkan dapat memberikan dampak jangka panjang dalam upaya pengelolaan sampah di Desa Puhgogor, sekaligus menginspirasi pemanfaatan limbah plastik secara kreatif dan berkelanjutan.