Founder Warunk Upnormal Hadiri Acara Seleksi Umum 1001 Wartawan Kumparan

Dalam acara bertajuk seleksi umum 1001 wartawan Kumparan yang di gelar di Hall P7 Kuningan City Mall, Jakarta, (26/9)kemarin, sebanyak 1000 peserta calon wartawan Kumparan memadati area tersebut dari pagi hingga sore hari.Yang menarik dari salah satu kegiatan seleksi yang dilakukan Kumparan adalah dengan membuat Talkshow yang bertemakan Young and Innovative. Tak tanggung-tanggung pembicara yang dihadirkan adalah Director Juni Records Ardiyanto Praton, Sarita Sutedja sebagai Founder Warunk Upnormal dan M. Alfatih Timur CEO dan CO- Founder dari Kitabisa.com.

Dari ketiga nama tersebut tentu kamu yang pecinta kuliner pasti tahu dengan Warunk Upnormal. Sarita Sutedja selaku Founder Warunk Upnormal membagikan berbagai cerita tentang kisah inspiratifnya tentang Warunk Upnormal. Awalnya ide membuat Warunk Upnormal ini muncul dari kegelisahan anak muda khususnya anak muda yang sulit mecari tempat makan yang bisa buat nongkrong, mengerjakan tugas, berdiskusi ataupun eksis di sosial media. Nah berangkat dari kegelisahan ini Sarita mendirikan tempat makan yang bisa memfasilitasi kebutuhan mereka, mulai dari banyak colokan, wifi gratis, ruang meeting sampai dekorasi yang kekinian biar bisa tetap eksis update di instagram, dan namanya seperti yang ketahui adalah Warunk Upnormal.

Sarita juga menambahkan langkah pertama dan paling penting dalam membangun Warunk Upnormal ini adalah memastikan konsumen bahwa produk yang dijual itu bersih, halal dan layak konsumsi. Jadi konsumen tidak akan ragu lagi mengenai makanan di tempat ini. Selain itu untuk menjaga eksistensinya tentu dibutuhkan inovasi, dalam hal ini beliau mengatakan kalau secara eksternal Warunk Upnormal selalu update informasi kekinian termasuk yang sempat jadi trending topic #patahhatinasionaljilid1dan #patahhatinasionaljilid2. Tapi yang kamu nggak tahu ternyata Warunk Upnormal ini juga ada inovasi internalnya salah satunya yaitu menyimpelkan proses pembuatan menu andalannya Indomie. Kita tahu Indomie adalah menu andalan tempat makan ini dan dalam proses pembuatan normal mungkin sekitar 10 menit dan 10 step. Nah beliau mau menyimpelkan proses ini jadi bagaimana caranya bisa hanya 3 step sudah ready ke konsumen tanpa mempengaruhi kualitas dan rasa.

Sebelum sukses mendirikan Warunk Upnormal ternyata company Sarita sudah pernah menuai sukses dengan anak pertamanya yaitu, Nasi goreng mafia, anak kedua baru Warunk Upnormal, anak ketiga Bakso Boedjangan dan anak yang keempat adalah Sambel Karmila. Dari semua bisnis kuliner company Sarita ini tentu sudah tidak asing buat kamu pecinta kuliner kan dan lagi selalu ramai menjadi waiting list . Lalu ada juga kabar baik dari company ini, dalam waktu dekat selain akan mengembangkan Warunk Upnormalnya ke kota-kota besar yang belum tersentuh di Indonesia,beliau juga akan membuat brand atau anak kelima yang baru. Wah pasti pada nggak sabar ya menunggu apa kira-kira yang mau dibuat company Sarita.

Dari kisah Sarita tersebut kira-kira kamu yang masih muda mau berinovasi apa nih?