Konten dari Pengguna

Mahasiswa UNDIP Bantu UMKM Kelola Keuangan dengan SIAPIK

Aulia Fikri Haryanto
Seorang Mahasiswa S-1 Akuntansi Universitas Diponegoro yang sedang menjalankan KKN
9 Februari 2025 16:59 WIB
·
waktu baca 2 menit
comment
3
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari Aulia Fikri Haryanto tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
Mahasiswa UNDIP Bantu UMKM Kelola Keuangan dengan SIAPIK
zoom-in-whitePerbesar
ADVERTISEMENT
Surakarta, 30 Januari 2025 – Dalam upaya meningkatkan literasi keuangan digital di kalangan pelaku usaha UMKM, Aulia Fikri Haryanto, mahasiswa Jurusan Akuntansi Universitas Diponegoro (UNDIP) yang tengah menjalani Kuliah Kerja Nyata (KKN) di Kelurahan Kampung Baru, Surakarta, mengadakan pelatihan penggunaan SIAPIK (Sistem Informasi Aplikasi Pencatatan Informasi Keuangan) bagi Bengkel Pengelasan "Prakosa".
ADVERTISEMENT
SIAPIK adalah aplikasi pencatatan keuangan digital yang dikembangkan oleh Bank Indonesia (BI) untuk membantu pelaku usaha UMKM dalam mencatat transaksi harian, mengelola arus kas, dan menyusun laporan keuangan secara sistematis. Dengan pencatatan keuangan yang baik, usaha kecil dapat meningkatkan efisiensi bisnis serta memperkuat daya saing di era digital.
Pencatatan Keuangan Masih Jadi Tantangan bagi Pelaku Usaha UMKM
Berdasarkan survei yang dilakukan selama kegiatan KKN, ditemukan bahwa pencatatan keuangan masih menjadi tantangan bagi banyak pelaku usaha UMKM, termasuk Bengkel Pengelasan "Prakosa" yang bertempat di RW 06 Kelurahan Kampung Baru. Sebagian besar transaksi masih dicatat secara manual, yang berisiko tinggi terhadap kesalahan pencatatan dan kehilangan data.
Melalui pelatihan ini, pelaku usaha UMKM di Bengkel Pengelasan "Prakosa" mendapatkan panduan mengenai penggunaan SIAPIK, mulai dari pencatatan pemasukan dan pengeluaran hingga penyusunan laporan keuangan. Selain itu, diberikan juga leaflet berisi manfaat laporan keuangan, panduan penggunaan dan manfaat aplikasi, serta akses unduhan.
ADVERTISEMENT
Dampak Positif bagi Pelaku Usaha UMKM
Pelatihan ini disambut baik oleh Bengkel Pengelasan "Prakosa", yang melihat manfaat langsung dari penggunaan SIAPIK dalam meningkatkan efisiensi pencatatan keuangan. Dengan sistem pencatatan yang lebih rapi dan akurat, pengelolaan keuangan menjadi lebih mudah, sehingga membantu dalam pengambilan keputusan bisnis.
Program ini diharapkan dapat menjadi langkah awal bagi pelaku usaha UMKM, terutama di sektor pengelasan, untuk memanfaatkan teknologi digital dalam pengelolaan keuangan mereka. Dengan pencatatan yang lebih baik, pelaku usaha UMKM dapat meningkatkan transparansi finansial serta memperkuat daya saing di industri.
Pelatihan ini menjadi bukti nyata bahwa digitalisasi keuangan dapat memberikan solusi praktis bagi UMKM, membantu mereka berkembang lebih profesional dan berkelanjutan.
Penulis: Aulia Fikri Haryanto (S1 Akuntansi – Fakultas Ekonomika dan Bisnis)
ADVERTISEMENT
DPL: Kukuh Prakoso, S.Pi, M.Si
Lokasi KKN: Kelurahan Kampung Baru, Kecamatan Pasar Kliwon, Surakarta