Matematika Musuh Siswa

Sumber foto: Pexels.com

Dari mendengar namanya saja, sudah membuat banyak siswa menghela napas kesal. Menjadi salah satu subjek mata pelajaran wajib, matematika tentunya memiliki segudang penggemar setia. Belum dimulainya pembelajaran, siswa sudah terlanjur sakit kepala duluan. Apalagi ketika mereka melihat sederet angka dan simbol yang membingungkan.

Kenapa sih, pelajaran ini sangat tidak disukai oleh para siswa? lalu timbul lah bermacam-macam alasan. Dari mulai alasan yang sepele hingga di alasan yang tidak masuk akal. Alasan yang paling utama adalah karena pelajaran ini berfokus pada metode hitung menghitung, pelajaran ini juga mengharuskan para siswa untuk menghafal rumus-rumus. Oleh sebab itu, banyak pengakuan dari siswa yang mengeluh tidak dapat menjawab soal akibat lupa atau bingung mau memakai rumus yang mana.

Selain dua alasan utama di atas, terdapat juga alasan eksternal bagi siswa untuk membenci matematika. Bukan rahasia umum lagi jika alasan mengapa matematika tidak disukai adalah karena guru yang mengajarnya. Banyak dari mereka yang setuju apalabila guru matematika adalah guru yang killer. Kebanyakan guru matematika adalah orang yang serius, mereka sengaja berperilaku seperti itu agar para muridnya fokus memperhatikan dan bukannya malah asik bercanda dengan teman sebangku.

Sumber foto: Pexels.com

Berikut ini adalah beberapa tips yang dapat membantu Anda belajar matematika dengan lebih efektif:

1. Pahami konsep dasar: Pastikan Anda memiliki pemahaman yang kuat tentang konsep dasar dalam matematika, seperti operasi aritmatika, aljabar, geometri, dll. Konsep dasar yang kuat akan memudahkan Anda dalam memahami materi yang lebih kompleks.

2. Buat catatan: Saat belajar matematika, buatlah catatan yang rapi dan teratur. Tuliskan rumus, definisi, dan langkah-langkah penting dalam menjawab soal-soal. Catatan ini akan membantu Anda dalam mengingat kembali materi yang telah dipelajari.

3. Latihan secara konsisten: Matematika adalah subjek yang membutuhkan latihan yang konsisten. Luangkan waktu setiap hari untuk mengerjakan latihan-latihan atau soal-soal matematika. Semakin banyak Anda berlatih, semakin terampil Anda akan menjadi dalam menerapkan konsep-konsep matematika.

4. Kerjakan banyak contoh soal: Selain mengerjakan latihan-latihan, cobalah untuk mengerjakan banyak contoh soal yang mencakup berbagai jenis dan tingkat kesulitan. Ini akan membantu Anda memperkuat pemahaman dan kemampuan Anda dalam menerapkan konsep-konsep matematika.

5. Gunakan sumber referensi yang baik: Gunakan buku teks, panduan belajar, atau sumber-sumber online yang dapat membantu Anda dalam memahami konsep-konsep matematika dengan lebih baik. Jika Anda mengalami kesulitan dengan suatu konsep, jangan ragu untuk mencari sumber referensi yang dapat menjelaskannya dengan cara yang lebih mudah dipahami.

6. Kerjakan soal dengan sistematis: Saat mengerjakan soal matematika, penting untuk melakukannya dengan sistematis. Baca soal dengan cermat, identifikasi informasi yang diberikan, dan tentukan langkah-langkah yang diperlukan untuk menyelesaikan soal tersebut. Jangan terburu-buru dan perhatikan dengan teliti setiap langkah yang Anda ambil.

Sumber foto: Pexels.com

7. Ajukan pertanyaan: Jika Anda memiliki kesulitan atau pertanyaan tentang konsep matematika tertentu, jangan ragu untuk meminta bantuan. Ajukan pertanyaan kepada guru, teman sekelas, atau cari forum diskusi online yang berkaitan dengan matematika. Belajar secara kolaboratif dapat membantu Anda mendapatkan pemahaman yang lebih baik.

8. Cari aplikasi praktis: Cobalah untuk mencari aplikasi praktis dari konsep matematika dalam kehidupan sehari-hari. Misalnya, terapkan konsep perbandingan saat berbelanja, gunakan geometri untuk mengukur dan merancang sesuatu, atau manfaatkan aljabar untuk memecahkan masalah keuangan. Ini akan membantu Anda melihat relevansi dan kegunaan matematika dalam kehidupan nyata.

9. Jaga motivasi dan kepercayaan diri: Matematika bisa menjadi subjek yang menantang, tetapi jangan biarkan hal itu menghentikan semangat Anda. Jaga motivasi dan kepercayaan diri.

Kita seharusnya mengubah pola pikir mengenai sesuatu hal yang sulit dikerjakan. Semua pekerjaan sulit akan terasa mudah apa bila kita mengerjakannya dengan hati yang ringan