Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2024 © PT Dynamo Media Network
Version 1.93.2
Konten dari Pengguna
JNE dan Kebangkitan UMKM BOSS Kuota Cell
5 Mei 2023 10:24 WIB
Tulisan dari Ayu Rizki Susilowati tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
ADVERTISEMENT
Usaha Mikro, Kecil dan Menengah (UMKM) merupakan salah satu pilar penting dalam perekonomian negara. Ketika pandemi covid-19 terjadi selama kurun waktu kurang lebih 2 tahun, kondisi perekonomian Indonesia menurut data Kemenkeu mengalami deflasi atau penurunan drastis pada 2020. Salah satu penyebab terjadinya deflasi tersebut ialah macetnya pelaku-pelaku UMKM dalam menjalankan bisnis seperti biasanya karena pemberlakuan Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB). Tidak sedikit UMKM yang membatasi aktivitas jual beli, bahkan hingga menutup bisnis mereka karena kerugian yang cukup besar. Seluruh masyarakat di segala lini seolah diharuskan mampu beradaptasi dengan kebiasaan baru selama pandemi, termasuk pada sektor bisnis. Maka, tak heran pada masa pandemi dan kenormalan baru, sektor bisnis di Indonesia mayoritas beralih dari sistem konvensional ke sistem transaksi digital.
ADVERTISEMENT
Kebiasaan baru dalam transaksi jual beli secara digital di masa pandemi dan kenormalan baru, ternyata terus dilakukan hingga saat ini. Itulah sebabnya, banyak UMKM yang menutup gerainya dan beralih ke lokapasar daring karena jumlah konsumen yang membeli barang dan jasa UMKM secara langsung menurun drastis. Konsumen lebih memilih berbelanja secara digital baik melalui lokapasar, maupun media daring lainnya karena faktor harga yang dinilai lebih murah, banyaknya penawaran diskon dan voucher, serta kepraktisan dalam berbelanja yang tidak mengharuskan mereka pergi mengunjungi toko secara langsung.
Berbelanja secara digital tentu melibatkan banyak pihak seperti penyedia jasa transfer dana, maupun perusahaan logistik dan ekspedisi selaku penyedia jasa transportasi pengantaran paket dari toko daring ke konsumen. Salah satu perusahaan logistik dan ekspedisi besar di Indonesia yang telah berkiprah selama 32 tahun adalah JNE. Sebagai perusahaan logistik dan ekspedisi raksasa yang berdiri sejak 1990, JNE memiliki jaringan dan jangkauan distribusi yang luas di seluruh wilayah Indonesia. Hal inilah yang membuat masyarakat, terutama pelaku UMKM berkomitmen untuk bekerja sama dengan JNE dalam menjalankan bisnisnya demi memulihkan perekonomian Indonesia.
ADVERTISEMENT
BOSS Kuota Cell merupakan salah satu UMKM yang memanfaatkan fasilitas yang diberikan JNE dalam mendukung roda perekonomian. UMKM yang berdiri di bidang produk dan jasa telekomunikasi ini pun turut mengembangkan usahanya ke lokapasar daring setelah mengalami penurunan penjualan pada masa pandemi. Titik jaringan JNE yang luas dan mencakup sebagian besar wilayah memudahkan BOSS Kuota Cell untuk mengirim maupun menerima pesanan dari dan ke seluruh Indonesia. BOSS Kuota Cell merasa sangat terbantu dengan adanya program dan layanan JNE yang bersama-sama dengan UMKM membangkitkan semangat serta membangun kembali sistem bisnis yang sempat terhenti. Tidak heran jika slogan #JNEBangkitBersama dan #ConnectingHappiness memang tepat disematkan untuk kiprah perusahaan logistik tersebut. Layanan yang kerap digunakan BOSS Kuota Cell dalam mengirim dan memesan pesanan baik itu ponsel, aksesoris maupun voucher kuota dan perlengkapan elektronik lainnya adalah JNE YES (Yakin Esok Sampai), JNE REG (Reguler), JNE OKE (Ongkos Kirim Ekonomis) dan JNE Trucking yang semuanya terafiliasi dalam layanan JNE Express. Selain titik jaringannya yang luas, menggunakan JNE sebagai partner logistik dan ekspedisi adalah keamanan dan kecepatan barang yang dikirim sudah terjamin. Pihak BOSS Kuota Cell sendiri belum pernah mengalami keterlambatan pengiriman kecuali pada saat hari-hari besar, maupun kerusakan pada pesanan karena kekeliruan JNE. Oleh sebab itu, BOSS Kuota Cell yakin bahwa JNE merupakan satu-satunya perusahaan logistik dan ekspedisi yang terpercaya serta tepat dijadikan partner dalam usaha pengiriman barang sehingga mampu membuat UMKM berkembang lebih besar lagi.
ADVERTISEMENT
Tahun ini, JNE seolah tak henti-hentinya memberikan kontribusi dan layanan dalam merangkul seluruh lapisan masyarakat, baik pelaku UMKM maupun masyarakat pada umumnya untuk dapat mengembangkan potensi. Tidak hanya berpusat pada layanan logistik dan ekspedisi saja, namun JNE berupaya mengembangkan kiprahnya melalui #JNE32tahun dengan melakukan banyak program seperti #JNEContentCompetition2023. Program tersebut sebagai upaya JNE untuk membangkitkan semangat para pelaku UMKM dalam bangkit dan mengembangkan usahanya.