Jakarta Hajatan ke-495

Pulau Bidadari di Kepulauan Seribu menjadi salah satu tempat diselenggarakannya acara HUT DKI Jakarta ke-495. Tidak semua orang tahu bahwa Kepulauan Seribu merupakan bagian dari Jakarta yang kaya akan potensi wisata. Kita sudah lama memiliki paradigma bahwa Jakarta adalah kota metropolitan yang sibuk dan dikelilingi gedung pencakar langit. Faktanya, Jakarta juga memiliki Kepulauan Seribu yang kaya potensi wisata.

Pulau Seribu/Ayu Saleha

Kepulauan Seribu merupakan salah satu wilayah yang masuk dalam administrasi Pemerintah Provinsi DKI Jakarta. Di Kepulauan Seribu, terdapat beragam penduduk multi etnis dari berbagai latar belakang agama, adat istiadat, serta seni dan budaya. Tidak hanya keragaman yang ditawarkan Kepulauan Seribu, tetapi juga keindahan alam laut dan pulau-pulau di Kepulauan Seribu yang banyak menarik pengunjung domestik dan internasional.

Jakarta Hajatan hadir sebagai branding baru untuk HUT DKI Jakarta 2022. Arti perayaan erat kaitannya dengan kemeriahan dan pesta, apalagi kata hajatan dekat dengan budaya Betawi. Sedangkan tema HUT DKI Jakarta tahun ini adalah “Kolaborasi, Akselerasi, dan Elevasi”. Tema ini memiliki pesan optimisme dari berbagai upaya yang telah, sedang dan akan terus dilakukan di kota Jakarta, serta mencerminkan semangat kerja sama.

Jakarta Traffic/ Revan Pratama, Unsplash

Pengalaman saya tentang Jakarta penuh dengan suka dan duka, saya suka bahwa Jakarta adalah kota multikultural yang lebih terbuka untuk menerima perbedaan. Bagi pencari kerja, Jakarta menawarkan lebih banyak peluang kerja dan kesempatan karier. Kemudahan transportasi, mobilisasi dan informasi juga lebih cepat dibandingkan daerah lain. Dan terakhir, saya suka Jakarta karena ada tempat wisata pantai yang dekat dan terjangkau saat liburan weekend, yaitu Kepulauan Seribu.

Sayangnya, Jakarta identik dengan kemacetan, saya bisa terjebak dalam kemacetan selama berjam-jam dan itu melelahkan. Belum lagi jika musim penghujan tiba, banjir menjadi ancaman bagi saya saat bepergian. Hal ini mungkin juga karena kurangnya kesadaran masyarakat akan kebersihan lingkungan. Fakta bahwa mereka yang tinggal di bantaran sungai masih sering membuang sampah sembarangan di aliran sungai Ciliwung. Saya membayangkan Jakarta akan seperti Amsterdam, di mana kota ini dikelilingi oleh kanal-kanal yang bersih dan menjadi ikon wisata yang terkenal di dunia internasional. Jakarta memiliki kanal timur atau BKT, namun kondisi airnya sangat kotor. Belum lagi para pedagang kaki lima berjejer di sepanjang akses BKT sehingga menutup jalur transportasi. Namun, semua butuh proses untuk menjadikan Jakarta kota impian.

Di HUT Jakarta ke-495, semoga tema “Kolaborasi, Akselerasi, dan Elevasi” yang dicanangkan Jakarta Hajatan dapat terwujud. Semangat gotong royong akan menjadi identitas kota Jakarta yang sering disebut sebagai Kota Kolaborasi. Yang menjadi semangat untuk mendorong pertumbuhan dalam menghadapi berbagai isu global yang disebut percepatan (akselerasi). Dan untuk mewujudkan visi mengangkat warga dan kota di tingkat global atau yang disebut dengan elevasi.

Selamat #HUTDKI495 kota kelahiranku, saya berharap Jakarta akan selalu menjadi kota percontohan di dunia dan menjadi kota terdepan dalam kemajuan pembangunan.