Konten dari Pengguna

Apakah Pengobatan Tradisional Masih Dibutuhkan di Zaman Sekarang ?

Nabiha Noor Aziziya
Mahasiswa D4 Pengobat Tradisional Universitas Airlangga
20 Desember 2024 16:08 WIB
ยท
waktu baca 3 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari Nabiha Noor Aziziya tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
ilustrasi pengobatan tradisional RDNE Stock project/pexels.com
zoom-in-whitePerbesar
ilustrasi pengobatan tradisional RDNE Stock project/pexels.com
ADVERTISEMENT
Seperti yang kita ketahui bahwa zaman sekarang ini, merupakan zaman di mana semua orang serba ingin instan, cepat dan tidak ingin ribet. Dari era analog hingga digital segalanya sudah dikemas secara modern. Di dalam dunia kesehatan, sebuah cara penyembuhan dari penyakit selalu diupayakan dalam bentuk yang canggih dan memadai. Namun, di tengah kemajuan tersebut apakah pengobatan tradisional masih memiliki peran penting dalam pelayanan kesehatan ?.
ADVERTISEMENT
Jawabannya adalah IYA, mengapa ??. Sebelumnya kita harus tahu terlebih dahulu arti dari pengobatan tradisional itu sendiri. Apasih pengobatan tradisional itu?, Pengobatan tradisional merupakan cara pengobatan yang dilakukan dengan cara tradisional yang kerap dikenal sebagai warisan budaya secara turun-menurun berdasarkan tradisi dalam suatu masyarakat. Contohnya seperti akupuntur, akupresuer, bekam, pijat, serta ramuan obat herbal. Pengobatan ini tidak hanya memberikan upaya kesembuhan kepada pasien, namun juga memberikan refleksi dan relaksasi kepada pasien.
Lalu mengapa kok cara pengobatan ini masih dibutuhkan di zaman sekarang? Karena dipastikan bahwa ada saja orang yang ingin back to nature. Di era modern, banyak orang yang merasa jenuh dengan gaya hidup serba instan dan produk sintetis, termasuk obat-obatan kimia. Hal ini memicu tren kembali ke alam atau back to nature, di mana orang lebih memilih solusi yang alami dan ramah tubuh. Hal ini difaktorkan karena obat-obatan tradisional yang berbahan dasar tumbuhan, rempah, atau bahan alami lainnya sering kali dianggap lebih aman untuk penggunaan jangka panjang.
ADVERTISEMENT
Di dalam dunia kesehatan, pengobatan tradisional dijadikan sebagai komplementer atau tambahan untuk pengobatan modern. Artinya, pengobatan tradisional tidak menggantikan pengobatan medis, akan tetapi dapat bekerja sama untuk meningkatkan efektivitas penyembuhan. Misalnya, terapi seperti akupunktur, pijat refleksi, atau konsumsi jamu digunakan untuk meredakan gejala, mempercepat pemulihan, atau mengurangi efek samping dari pengobatan modern. Pendekatan ini membantu pasien mendapatkan manfaat ganda, yaitu teknologi medis yang canggih serta dukungan alami yang mendukung keseimbangan tubuh. Dengan demikian, pengobatan tradisional dan modern dapat saling melengkapi demi kesehatan yang optimal.
Walaupun secara rentang waktu dalam proses penyembuhan, antara pengobatan modern dengan tradisional memungkinkan untuk lebih cepat dalam pengobatan modern yang diterapkan melalui obat-obatan kimia sintesis. Hal ini dikarenakan metabolisme atau suatu proses perubahan struktur kimia obat yang diserap tubuh dapat langsung memberikan efek kepada tubuh. Walaupun penyembuhan dalam pengobatan tradisional tidak menjamin sepenuhnya bebas dari risiko, namun relatif memiliki efek samping yang lebih ringan jika dibandingkan dengan obat kimia sintetis. Bahan-bahan alami, seperti kunyit untuk mengatasi peradangan atau temulawak sebagai penambah nafsu makan, cenderung bekerja dengan cara yang lebih halus pada tubuh.
ADVERTISEMENT