Apa itu Okupasi Terapi? Bagaimana pelayanan Okupasi Terapi pada Anak ?

Rumah Sakit Azra
Rumah Sakit Azra Bogor, Jl. Raya Pajajaran No. 219, Bogor 16153 , +62-251-8318456 https://goo.gl/maps/rnaij3WfgHr
Konten dari Pengguna
29 Januari 2019 15:25 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari Rumah Sakit Azra tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
Apa itu Okupasi Terapi? Bagaimana pelayanan Okupasi Terapi pada Anak ?
zoom-in-whitePerbesar
ADVERTISEMENT
OKUPASI TERAPI atau OT itu apasih ?
Oleh:
Intan Ananda Utami, Amd. OT, S.Pd
ADVERTISEMENT
RS. Azra Bogor
Okupasi Terapi merupakan jenis terapi yang terarah bagi pasien fisik maupun mental (dewasadananak) dengan menggunakan aktivitas sebagai media terapi pada 3 area yang biasa dilakukan manusia yaitu aktivitas keseharian, produktivitas dan pemanfaatan waktu luang, dalam rangka memulihkan kembali fungsi seseorang sehingga individutersebut dapat mandiri seoptimal mungkin.
Pasien seperti apa yang ditangani OT ?
Pasien yang ditangani oleh okupasi terapis adalah pasien dewasa dengan masalah pada fisik dan mental / kejiwaan, pasien anak berkebutuhan khusus / anak - anak dengan masalah keterlambatan dan gangguan perkembangan.
Bagaimana pelayanan OT pada Anak ?
Okupasi Terapi pada Anak Berkebutuhan Khusus (ABK) / anak – anak dengan masalah keterlambatan dan gangguan perkembangan yaitu dengan memberikan rangkaian jenis terapi kepada anak untuk mengoptimalisasi proses tumbuh kembangnya baik dari segi motorik, sensorik, kognitif, perilaku, dan komunikasi. Sehingga anak mampu secara optimal dalam melakukan perannya pada aktivitas sehari-hari (makan, mandi, berpakaian, dsb), bermain, belajar dan bersosialisasi dengan lingkungannya sesuai usia perkembangannya.
ADVERTISEMENT
Beberapa metode yang digunakan okupasi terapis:
• Terapi Sensori Integrasi
Terapi yang membantu proses mengenal, mengubah, &membedakan sensasi dari system sensori menjadi respon berupa perilaku adaptif yang bertujuan. Terap ini dapat meningkatkan kemampuan anak seperti koordinasi gerak tubuh, kemampuan motorik kasar dan halus, dan kemampuan mepertahankan atensi dan konsentrasi.
• Terapi Perilaku / Behavior Therapy, terapi ini diberikan kepada anak yang memiliki perilaku yang kurang baik, seperti tantrum (menangis histeris dan menyakiti diri), anak yang sering memukul, dsb.
• Remedial therapy, terapi untuk melatih kemampuan akademik di sekolah. Remedia therapy melatih kemampuan akademik pada anak-anak yang memiliki gangguan belajar seperti gangguan membaca (disleksia), gangguan menulis (disgrafia), gangguan berhitung ( diskalkulia)
ADVERTISEMENT
• Terapi Snoezelen, merupakan tekhnik relaksasi bagi anak dengan hiper dan hipo sensitifitas pada aspek visualisasi, auditory, dan rangsang raba serta bagi anak dengan kesulitan pemusatan perhatian.