Bangka Belitung Siap Jadi Tuan Rumah Kongres Halal Dunia

Konten Media Partner
1 Februari 2021 19:56 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Bangka Belitung Siap Jadi Tuan Rumah Kongres Halal Dunia
zoom-in-whitePerbesar
ADVERTISEMENT
Di sela-sela jadwal kerja yang padat, gubernur meluangkan waktu beraudiensi dengan Pengurus Majelis Ulama Indonesia (MUI) Provinsi Kepulauan Bangka Belitung di Ruang Kerja Gubernur Babel, Senin (1/2/2021).
ADVERTISEMENT
Selain perizinan Kongres Halal Dunia yang rencananya diselenggarakan di Babel bulan Maret 2022, Ketua MUI Bangka Belitung, Zayadi menyampaikan poin lainnya yang disepakati saat beraudiensi dengan gubernur di antaranya terkait pendanaan sertifikasi halal yang diisukan adanya pemotongan.
Lalu, pembangunan gedung MUI Babel yang telah dilakukan peletakan batu pertama oleh Wapres, K.H Ma'ruf Amin, kemudian permohonan bantuan kendaraan operasional, dan yang terakhir, pihak MUI bersedia untuk pendampingan dan sosialisasi selama proses distribusi vaksin Covid-19 di Bangka Belitung.
"Terkait pembangunan gedung MUI, kami harap Pak Ketua segera melaksanakannya sekalipun dengan keterbatasan tukang," ujarnya.
Sebagai peraih Halal Award kategori Pemerintah Provinsi Halal Terbaik oleh Lembaga Pengkajian Pangan Obat-obatan dan Kosmetika, saat ini Pemprov. Babel memang banyak memotong anggaran, termasuk untuk bantuan hibah yang dipotong hingga 70% karena pandemi Covid-19. Tetapi, gubernur akan mengusahakan dana terkait pembangunan gedung MUI secara bertahap.
ADVERTISEMENT
Menyikapi permasalahan kendaraan operasional MUI, Erzaldi bersedia memfasilitasi melalui kendaraan Pemprov Babel yang ada.
"Karena kondisi saat ini, saya hanya bisa memfasilitasi dengan kendaraan yang tidak baru. Kalau MUI bersedia, Maret nanti kita akan serah terima," ujar Erzaldi.
Sedangkan terkait sertifikasi halal, Erzaldi menegaskan tidak akan ada peniadaan. Lebih lanjut hal ini akan dibicarakan dengan pihak terkait.
Terakhir, Erzaldi mendorong MUI untuk sosialisasi vaksin Covid-19 tahap II yang akan diserahkan pada akhir Februari. Hal ini menjadi acuan masyarakat agar nantinya tidak ragu untuk divaksin karena vaksin Covid-19 sudah terdaftar halal MUI dan juga aman digunakan.
"Insya Allah minggu depan vaksin tahap II diberikan kepada ASN, TNI, dan Polri. Mungkin pada saat itu, para ulama juga dapat diberikan vaksin," tukas Erzaldi.
ADVERTISEMENT