PDIP Babel, Jadi Pimpinan Dewan Harus Fit And Proper Test

Konten Media Partner
6 Mei 2019 22:41 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Ketua PDIP Babel, DIdit Srigusjaya (Dok)
zoom-in-whitePerbesar
Ketua PDIP Babel, DIdit Srigusjaya (Dok)
ADVERTISEMENT
Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) Bangka Belitung (Babel) di prediksikan akan mengisi kursi pimpinan dewan di tujuh kabupaten/kota di Babel. Pasalnya pada pileg 2019, perolehan suara PDIP Babel mendominasi di bandingkan partai lain nya. Menyikapi hal tersebut, Ketua Dewan Pimpinan Daerah (DPD) PDIP Babel, Didit Srigusjaya mengaku sangat bersyukur atas raihan suara yang di peroleh PDIP Babel.
ADVERTISEMENT
Dikatakan Didit, PDIP unggul berdasarkan data yang dipegang pihaknya dari hasil pleno masing-masing Komisi Pemilihan Umum (KPU) kabupaten/kota.
"Tanpa mendahului, meski proses pleno baru berjalan. Kami berkeyakinan tetap mempertahankan 10 kursi dan peningkatan di perolehan suara," ujarnya. Senin (6/5/2019).
Siapa kader yang akan duduk di posisi ketua DPRD kali ini, Menurut Didit tidak serta merta mereka yang duduk di jabatan strategis di struktur organisasi Dewan Pimpinan Cabang (DPC) seperti ketua, sekretaris maupun bendahara. Akan tetapi ada mekanismes yang harus di jalani, yakni proses fit and proper test yang kemudian akan menentukan yang layak duduk menjadi pimpinan dewan. Sehingga secara tak langsung membuka peluang untuk kader lainnya.
"Wewenangnya DPP (Dewan Pimpinan Pusat) PDIP, fit and proper tesnya dilakukan bersama asosiasi psikologi Indonesia. Diterapkan untuk se-Indonesia, pesertanya ketua, sekretaris dan bendahara (DPC), boleh juga yang lain," katanya.
ADVERTISEMENT
DIdit menjelaskan tujuan dari fit and proper tes untuk posisi ketua secara sisi ilmu, psikologi dan karakter kader yang akan menduduki jabatan tersebut.
"Jadi hakikinya PDIP tidak ingin pimpinan itu diisi sembarangan. Makanya harus ada fit and proper tes, sehingga ada dampak baik untuk partai disaat mereka memegang pimpinan dewan," imbuhnya.