Suhartini Sebut Pangkalpinang Darurat Narkoba

Konten Media Partner
12 April 2019 15:17 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Kepala Kesbangpol Pangkalpinang, Suhartini bersama Kepala BNK dan Ormas yang ada di Pangkalpinang
zoom-in-whitePerbesar
Kepala Kesbangpol Pangkalpinang, Suhartini bersama Kepala BNK dan Ormas yang ada di Pangkalpinang
ADVERTISEMENT
Kepala Badan Kesbangpol Kota Pangkalpinang, Suhartini mengungkapkan saat ini Kota Pangkalpinang sudah mencapai titik nadir dengan kata lain darurat narkoba. Ia pun meminta agar seluruh ormas, tokoh masyarakat, tokoh agama serta seluruh elemen untuk memahami kondisi tersebut.
ADVERTISEMENT
"Nantinya pengurus-pengurus organisasi yang ada di tingkat kecamatan, se-Kota Pangkalpinang ini dapat bersinergi menjalin kerjasama dengan pemerintah dan aparat kepolisian dalam mengurangi tindak kejahatan yang disebabkan oleh miras dan narkoba,” ungkap Suhartini. Jumat (12/04/2019).
Menurut Suhartini miras dan narkoba nantinya berkaitan dengan perdagangan anak dan perempuan (trafficking) KDRT dan praktek prostitusi serta kejahatan lainnya.
Narkoba dan Miras merupakan bisnis besar yang memiliki mata rantai sangat rapi, baik dari produsen hingga konsumennya. Dengan kondisi sosial perekonomian dan hukum yang belum stabil sehingga rantai peredarannya ini sangat sulit di berantas.
Tidak hanya generasi muda, narkoba dan miras juga mengintai berbagai lapisan masyarakat baik di kota maupun di desa-desa dengan tujuan menghancurkan dengan cara membodohkan.
ADVERTISEMENT
Sebelumnya Asisten II Pemkot Pangkalpinang Suryo Koesbandoro mengungkapkan narkoba dan miras serta prostitusi sangat sulit untuk diputuskan mata rantainya, lantaran berkaitan erat dan sudah membudaya sehingga diperlukan waktu.
"Kita merupakan negara berkembang, dimana masyarakatnya sedang mencari identitas diri bertransisi menuju masyarakat modern. Ketidakstabilan ekonomi dan belum tegaknya hukum yang masih tebang pilih membentuk mentalitas masyarakat sehingga banyak orang mencari jalan pintas dalam menjalankan roda kehidupannya," tutur Suryo.
"Mari bergerak bersama membangun komunikasi dalam pencegahan miras dan narkoba di Pangkalpinang. Mari peduli terhadap penyakit masyarakat di Pangkalpinang," tukasnya.(*)
Penulis: tim babelhits