Wabah Ulat Bulu Serang Warga Pangkalarang, Bangka Belitung

Konten Media Partner
11 Juni 2019 15:25 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Seorang anak yang menjadi korban serangan ulat bulu, di Pangkalpinang.
zoom-in-whitePerbesar
Seorang anak yang menjadi korban serangan ulat bulu, di Pangkalpinang.
ADVERTISEMENT
Warga Pangkalarang, Kelurahan Ketapang, Kecamatam Pangkalbalam, Bangka Belitung, diserang wabah ulat bulu. Sebagian besar warga mengalami gatal-gatal.
ADVERTISEMENT
Ketua RT 07, Hasbul, mengatakan wabah ulat bulu tersebut sudah terjadi sejak beberapa bulan silam, hanya saja belum sempat ada penangangan dari pihak-pihak berwenang.
"Kejadian ini terjadi sudah beberapa bulan silam, dan kita sudah melaporkan kejadian kepada pihak terkait hanya belum ada tindakan yang memuaskan. Terakhir kemaren sebelum lebaran kami juga sudah melaporkan ke pihak Puskesmas setempat, berhubungan libur Lebaran belum ada penangangan yang serius," ungkap Hasbul, Selasa (11/6).
Ilustrasi gatal. Foto: Shutterstock
Jefri, warga Pangkalarang, menuturkan wabah ulat bulu telah terjadi sejak tiga bulan silam.
"Setelah awal puasa kita baru mengtahui gatal-gatal tersebut disebabkan oleh ulat bulu yang berasal dari sungai dibawa air pasang, yang naik ke pemukiman warga dengan jumlah ulat yang sangat banyak," tutur Jefri.
Ulat Bulu Foto: Pizxabay
Menurut Jefri, warga sudah melakukan pengobatan ke berbagai tempat hanya saja belum membuahkan hasil. Dengan adanya wabah ulat bulu tersebut sebagian pohon bakau yang berada di sungai banyak yang mati.
ADVERTISEMENT
"Banyak anak-anak yang terserang gatal-gatal tanpa terkecuali orang dewasa juga, sampai sekarang wabah ulat bulu ini masih menyerang warga dengan naiknya ulat bulu ke pemukiman yang di bawa air sungai,” tukasnya.