3 Langkah Mengatasi Kulit Muka Kering Setelah Melahirkan

Babyologist
The trusted and resourceful media for pregnancy & maternity in Indonesia. Our vision is to make The Journey beautiful and enjoyable!
Konten dari Pengguna
19 Mei 2019 14:26 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari Babyologist tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
ADVERTISEMENT
sosmed-whatsapp-green
kumparan Hadir di WhatsApp Channel
Follow
Kondisi kulit kering pasca kehamilan mungkin akan mengejutkan beberapa ibu baru, termasuk Moms. Sejatinya, kondisi kulit yang kering atau bahkan sangat kering setelah melahirkan berkaitan dengan hormon. Kadar estrogen tinggi selama kehamilan. Jumlah hormon tersebut tiba-tiba turun ketika Moms melahirkan dan menghasilkan kulit yang lebih kering dan lebih kenyal daripada saat hamil.
ADVERTISEMENT
Selain itu, semua cairan ekstra yang dipertahankan selama kehamilan hilang. Ini menyebabkan kaki dan pergelangan kaki yang bengkak kembali seperti semula sehingga Moms tidak lagi kesakitan ketika mengenakan sepatu ukuran Moms dahulu. Namun, kondisi kehilangan cairan ekstra ini tidak begitu baik untuk kondisi kulit Moms.
Dengan keadaan Moms yang harus merawat si Kecil, Moms kemungkinan besar akan kehilangan banyak waktu untuk merawat diri sendiri, terutama merawat kulit yang kering. Wajah Moms mungkin terasa kencang dan tidak nyaman. Bahkan, di kulit Moms mungkin muncul bercak-bercak kasar dan bersisik. Gatal-gatal di seluruh tubuh juga merupakan gejala kulit kering setelah melahirkan.
Untungnya, kondisi kulit kering ini hanya merupakan fase dan akan membaik dalam beberapa minggu seiring dengan normalnya produksi hormon Moms. Sementara menunggu sampai hormon Moms normal kembali, ada beberapa hal yang dapat Moms coba:
ADVERTISEMENT
Semoga bermanfaat.