Konten dari Pengguna

3 Tips Stimulasi Otak Baby di 1000 Hari Pertama Usianya

Babyologist
The trusted and resourceful media for pregnancy & maternity in Indonesia. Our vision is to make The Journey beautiful and enjoyable!
23 November 2019 13:21 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari Babyologist tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
3 Tips Stimulasi Otak Baby di 1000 Hari Pertama Usianya
zoom-in-whitePerbesar
ADVERTISEMENT
Kita semua ingin anak kita tumbuh dan berkembang dengan baik. Sebagai orangtua, kita harus mendukung potensinya. Hal ini dapat dimulai dari awal-awal usianya lho, moms.
ADVERTISEMENT
Moms, 1000 hari sejak bayi dalam kandungan Ibu sampai 2 tahun usianya yang dikenal dengan Golden Age, yang artinya peluang terbesar untuk perkembangan otak.
Selama waktu ini, pengenalan tentang dunia di sekitar bayi terus bertumbuh. Berikut aku mau share stimulasi yang selama ini aku lakukan dan dapat membantu:
Ilustrasi bayi pakai topi. Foto: Shutter Stock
1. Komunikasi
Berbicara dengan bayi adalah salah satu cara terbaik untuk membantu perkembangan otak. Bahkan jika merasa seperti bayi tidak mengerti apa yang kita katakan, semakin banyak kita berbicara dia akan berusaha mencerna.
Tapi jangan hanya berbicara, bernyanyi juga. Bahkan jika itu hanya membuat lagu yang kita buat sendiri narasinya. Variasi nada akan membantu bayi memahami kata-kata baru dan membuat koneksi baru.
ADVERTISEMENT
2. Bermain
Anak-anak dan bayi belajar melalui bermain, dan turun ke lantai untuk bermain bersama bisa menjadi cara yang bagus. Peek-a-boo, misalnya permainan yang simpel tetapi bermanfaat.
Menggulirkan bola bolak-balik, atau menumpuk balok semua bisa meningkatkan perkembangan otak juga. Aku juga menggunakan natural sensory bag. Selain itu aku juga coba membuat permainan terowongan. Owen senang dengan permainan-permainan yang melibatkan interaksi seperti ini. Selain meningkatkan hubungan anak juga menikmatinya.
3. Kontak Mata
Lakukan kontak mata dengan bayi. Tunjuk ke hal-hal baru dan menarik. Berikan tekstur baru untuk disentuh dan dirasakan. Lakukan percakapan dan kemudian berhenti untuk mendengarkan ketika bayi merespons dengan ocehannya. Menggendongnya dan menari mengikuti musik.
ADVERTISEMENT
Semakin Kita terlibat dengannya, semakin anak akan belajar bagaimana merespons dan koneksi itu bisa sangat penting untuk perkembangan otak.
So moms, jika ada tips stimulasi otak anak lainnya bisa saling berbagi lho, supaya baby kita sama-sama bertumbuh dan berkembang.