4 Cara Tradisional untuk Menurunkan Panas pada Anak

Semua orang tua pasti ingin anak mereka dalam keadaan sehat. Namun karena beberapa faktor, tetap saja anak mengalami sakit. Gangguan kesehatan yang sering terjadi adalah suhu tubuh meningkat atau sering disebut panas. Badan panas pada anak bisa terjadi karena berbagai faktor; misalnya karena penyakit atau pertumbuhan. Apa saja penyebab dan bagaimana cara menurunkan panas pada anak? Yuk, simak informasi berikut ini.

Penyebab Tubuh Panas pada Anak

Tumbuh Gigi

Panas pada anak tidak selalu menjadi indikasi terjangkit penyakit. Ketika gigi akan tumbuh, sering kali anak mengalami panas secara tiba-tiba. Hal ini wajar dan panas tubuh akan turun dengan sendirinya setelah gigi tumbuh. Namun untuk meredakan sakit, Moms bisa memberi obat penghilang nyeri kepada si Kecil.

Pilek

Panas yang terjadi secara tiba-tiba pada malam hari bisa mengindikasikan gejala dari pilek dan ISPA / Infeksi Saluran Pernapasan Akut. Panas karena pilek akan hilang setelah 3 hari, sedangkan panas karena ISPA terjadi lebih dari 3 hari. Pilek bisa disembuhkan dengan obat pilek atau akan hilang dengan sendirinya. Jika si Kecil terkena ISPA, dia harus segera dibawa ke dokter.

Infeksi Kulit

Anak-anak biasanya aktif beraktivitas. Terkadang ketika si Kecil sedang bermain, dia jatuh atau terluka. Luka pada kulit bisa menyebabkan infeksi dan menyebabkan dia terkena demam. Jika si Kecil mendadak panas, coba cek keadaan tubuhnya. Obati luka di badannya sesegera mungkin agar panas badannya turun.

Cara Tradisional Menurunkan Panas Anak

Kompres

Salah satu cara tradisional yang sudah digunakan turun-temurun untuk menurunkan panas pada anak adalah kompres. Untuk meredakan panas pada si Kecil, gunakan air hangat untuk mengompres. Jangan menggunakan air dingin untuk mengompres. Selama ini, banyak orang salah paham tentang cara mengompres untuk menghilangkan demam. Air dingin malah akan menutup pori-pori kulit sehingga panas di dalam tubuh sulit keluar.

Minum Air Putih

Saat suhu tubuh meningkat, si Kecil akan kehilangan banyak cairan. Berilah si Kecil air putih sesering mungkin. Air putih yang dikonsumsi anak akan membantu memenuhi cairan dan mengeluarkan suhu panas di dalam tubuh.

Lap Air Hangat

Selain dari dalam tubuh, Moms bisa membantu mengeluarkan suhu panas di dalam tubuh anak dari luar. Caranya adalah mengelap anak dengan menggunakan lap air hangat. Kulit yang terkena air hangat akan mencoba melepaskan suhu panas yang ada di dalam tubuh. Jika memungkinkan, mandikan si Kecil dengan air hangat karena diketahui dapat menurunkan panas hingga 2 derajat Celcius.

Bawang Merah

Untuk menurunkan panas pada anak, Moms bisa menggunakan bawang merah. Caranya sangat mudah, Moms hanya perlu mengupas bawang merah dan mengirisnya tipis-tipis. Lalu, tambahkan minyak kelapa ke dalam irisan bawang merah tersebut. Pijat-pijat irisan bawang merah tersebut dan usapkan ke tubuh si Kecil. Pastikan semua lipatan tubuh terkena bawang merah.

Beberapa cara tradisional di atas bisa Moms jadikan sebagai pertolongan pertama dalam menurunkan panas pada anak. Jika dalam 3 hari panas si Kecil tidak turun juga, segera bawa dia ke dokter atau rumah sakit untuk ditangani lebih lanjut.

 

Semoga bermanfaat.

By: Babyologist

Copyright by Babyologist