Konten dari Pengguna

6 Cara Mengatasi Kulit Bayi yang Mengelupas

Babyologist
The trusted and resourceful media for pregnancy & maternity in Indonesia. Our vision is to make The Journey beautiful and enjoyable!
11 Juni 2019 10:17 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari Babyologist tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
6 Cara Mengatasi Kulit Bayi yang Mengelupas
zoom-in-whitePerbesar
ADVERTISEMENT
Bayi identik dengan kulit halus, lembut, dan kenyal. Namun, hal ini sangat berbeda dengan kondisi bayi beberapa hari atau minggu setelah dilahirkan. Pada beberapa kasus, kulit bayi akan mengelupas. Namun, tidak perlu khawatir karena hal ini normal.
ADVERTISEMENT
Selama bayi berada di dalam rahim, bayi dilindungi oleh vernix caseosa, sejenis lemak berwarna putih krem yang melindungi kulit bayi dari air ketuban, menjaga kelembapan, melindungi kulit dari infeksi dan berfungsi untuk menjaga kehangatan tubuh bayi beberapa saat setelah dilahirkan.
Setelah bayi lahir, lapisan vernix akan mulai hilang. Kulit bayi akan mengelupas, hal ini merupakan hal yang alami sebagai pematangan sistem kulit dan pelindung alami pada tubuh bayi.
Namun, sebagai orang tua pasti ada perasaan khawatir melihat kondisi bayi seperti itu. Tidak ingin membiarkannya begitu saja, saya melakukan perawatan untuk bayi baru lahir dengan masalah kulit mengelupas.
ADVERTISEMENT
Dengan melakukan enam cara tersebut, kulit bayi saya berangsur-angsur membaik dalam kurun waktu tiga minggu.
Panu umumnya muncul di dada, punggung, serta lengan atas bayi Foto: Shutterstock