Konten dari Pengguna

Anak Takut Berenang? Coba 5 Tips Berikut Ini

Babyologist
The trusted and resourceful media for pregnancy & maternity in Indonesia. Our vision is to make The Journey beautiful and enjoyable!
9 Juli 2019 21:38 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari Babyologist tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan

Anak Takut Berenang? Coba 5 Tips Berikut Ini

ADVERTISEMENT
Saya tuh lumayan sering posting instagram story ketika Sofia lagi berenang. Kenapa? soalnya itu merupakan kegiatan favorit keluarga kecil kami kalau lagi akhir pekan.
ADVERTISEMENT
Nah saking seringnya ngelihat Sofia asyik main air di kolam, salah satu teman saya ada yang nanya lewat direct message. Katanya "gimana sih caranya supaya anak mau diajak berenang kaya gitu? Kok kelihatannya dia berani sama air".
Jawabannya sekalian saya jawab di sini aja ya Moms, siapa tahu bermanfaat buat yang lain:
1. Mulai dari kolam kecil
Kita harus cari tahu dulu nih apakah si Kecil termasuk anak yang takut air atau tidak. Kalau misalkan iya, coba ajak dia untuk berenang di Baby Spa terlebih dahulu. Biarkan dia mengenal air dan renang di situ dua atau tiga kali, baru deh diajak ke kolam umum, step by step aja Moms.
2. Sering ajak ke tempat renang
ADVERTISEMENT
Jika tempat tinggal Moms dekat dengan kolam renang, enggak ada salahnya loh untuk sering-sering ajak si Kecil sana biar dia tahu suasana sekalian cebur-ceburin kaki. 
Soalnya anak-anak itu kan sukanya meniru, siapa tahu setelah melihat orang lain berenang, dia jadi tertarik pengin ikutan juga.
3. Berenang bareng
Anak kecil itu senang kalau main ada temannya, begitupun berenang. Jadi kalau mau renang, usahain jangan berduaan sama anak aja, ajak daddy juga biar tambah seru. Atau bisa juga Moms mengajak si Kecil untuk ikut kelas renang biar dia bisa sekalian bersosialisasi dengan teman-teman seusianya.
4. Siapkan pelampung
Nah ini penting banget dibawa. Jangan sampai si Kecil kelelep, kecemplung atau apalah hal yang membahayakan anak. Takutnya kejadian tersebut bikin dia trauma dan enggak mau diajak berenang lagi.
ADVERTISEMENT
5. Bicarakan tentang rasa takutnya
Kalau anaknya sudah toddler, Moms bisa ajak ngomong soal ketakutannya. Mungkin saja dia takut berenang karena dulu pernah mendengar larangan dari ayah, ibu atau orang terdekatnya untuk tidak dekat-dekat air.
Misalnya gini "kamu jangan dekat dengan kolam gitu, nanti bisa kecebur dan tenggelam". Larangan seperti itu akhirnya terekam di otak si anak dan membuat dia takut berenang karena menganggap air adalah sesuatu yang membahayakan nyawanya. So, hati-hatilah kalau ingin menasehati anak.