Konten dari Pengguna

Bahaya Air Mandi Bayi Terlalu Panas!

Babyologist
The trusted and resourceful media for pregnancy & maternity in Indonesia. Our vision is to make The Journey beautiful and enjoyable!
2 September 2018 8:50 WIB
clock
Diperbarui 14 Maret 2019 21:06 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari Babyologist tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
Bahaya Air Mandi Bayi Terlalu Panas!
zoom-in-whitePerbesar
ADVERTISEMENT
Sebelum memandikan bayi, sebaiknya kita memeriksa suhu air yang disiapkan. Jangan terlalu panas, atau terlalu dingin. Cukup dengan air hangat-hangat kuku.
ADVERTISEMENT
Kalau menurut teori, lebih baik cek memakai alat ukur suhu. Suhu air mandi yang ideal adalah 37 derajat celcius. Kita seringnya mengira-ngira sendiri ya, Moms. Tapi hati-hati untuk oma atau pengasuh yang menderita diabetes ya, harus hati-hati karena ujung-ujung sarafnya tidak lagi sensitif.
Cek suhu dengan siku. Tangan tidak cukup akurat untuk menentukan suhu.
Air yang terlalu panas bisa membakar kulit bayi yang sensitif. Kulit bayi tidak boleh berubah jadi berwarna merah selama atau setelah mandi. Jika memerah, bisa jadi bayi mengalami luka bakar ringan. Cek ke dokter ya!
Sebenarnya bayi akan memberi tanda menangis saat ditempatkan di bak bila air terlalu panas/dingin. Jangan dipaksakan, cari tahu penyebab bayi tidak nyaman.
ADVERTISEMENT
Ternyata, bayi yang sering terpapar air terlalu hangat dalam waktu lama bisa menyebabkan kondisi kulit bayi menjadi kering. Dan kulit kering bisa menyebabkan bayi lebih rentan terkena iritasi dan infeksi.
Tapi jangan terlalu dingin juga, karena bayi bisa saja menggigil hingga hipotermia.
Semoga bermanfaat.
By: Dr. Victoria Cynthia Rebecca.